10+ Contoh Kalimat Persuasif Lengkap Sesuai Strukturnya

Contoh Teks Persuasif

Buanglah Sampah pada Tempatnya
  • Pengenalan Isu

Sampah merupakan isu yang cukup meresahkan di Indonesia. Rasanya masih terlalu banyak sampah kecil berserakan di sekitar kita. Terkadang banyak orang menyepelekan bahwa sampah kecil itu tanpa mengetahui dampak yang akan ditimbulkannya. Sekecil apa pun, sampah ya sampah.

  • Rangkaian Argumen

Sampah yang kita buang di mana saja tidak akan hilang sendiri. Apalagi jika sampah tersebut merupakan sampah anorganik atau sampah yang tidak dapat diuraikan oleh tanah.

Namun, bukan berarti kita dapat membuang sampah organik ke mana saja. Sampah terurai tetap tidak akan menghilang secara instan. Membuang sampah di mana saja tetap berisiko mengundang penyakit yang tidak diinginkan.

Belum lagi dampak langsung yang membuat kita tidak nyaman. Baunya akan sampai ke hidung kita juga yang membuangnya. Sebelum mengeluh, keluhkanlah diri sendiri yang tidak membuang sampah ke tempatnya.

  • Pernyataan Ajakan

Oleh karena itu, buanglah sampah pada tempatnya. Sesederhana itu, maka berbagai dampak negatifnya akan terhindarkan. Hargailah orang-orang yang selama ini berjasa menjaga kebersihan. Mereka bangun dan bekerja jauh lebih awal dari kita, kedinginan, kelelahan, karena ulah kita yang membuang sampah sembarangan.

  • Penegasan Kembali
Baca Juga:  Mengenal Rumah Panjang Rumah Adat Provinsi Kalimantan barat

Menghargai mereka sama dengan kita menghargai diri sendiri karena saat kita membuang sampah sembarangan, kita akan menjadi pribadi yang kotor seperti sampah itu sendiri. Mari buang sampah pada tempatnya dan jagalah kebersihan.

Contoh Teks Persuasif
Cerdas Memilih Pemimpin
  • Pengenalan Isu

Indonesia adalah negara yang berlandaskan demokrasi dalam memilih pemimpinnya. Satu di antara mekanisme pemilihannya adalah melalui pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah. Siapa yang memilih? Tentunya kita sebagai rakyat Indonesia yang menentukan siapa pimpinan kita sendiri.

Maka dari itu, merupakan suatu kewajiban bagi kita semua untuk mengetahui siapa saja calon pemimpin yang akan melaksanakan aspirasi masyarakat demi kemajuan bangsa.

  • Rangkaian Argumen

Bagaimana tidak, baik presiden maupun kepala daerah yang terpilih setidaknya akan menentukan nasib bangsa selama empat tahun ke depan. Jika kita tidak memilih dengan tepat, maka dampaknya kita pula yang merasakan.

- Iklan -

Lalu bagaimana cara memilih pemimpin yang tepat? Memilih dengan cerdas. Hal ini berarti kita harus memilih calon prmimpin yang memiliki latar belakang baik, riwayat pengalaman yang teruji, hingga visi dan misi yang terarah dan objektif bagi kebaikan negara. Melalui cara tersebut kita dapat memastikan bahwa calon pemimpin akan membawa perubahan besar yang positif terhadap kehidupan bangsa.

  • Pernyataan Ajakan
Baca Juga:  Rumah Buton : Sejarah, Fungsi, Keunikan, Ciri-Ciri, dan Filosofinya

Mari kita memilih pemimpin dengan cerdas dan mengabaikan perasaan subjktif seperti hanya menyukainya saja, apalagi karena dorongan orang lain. Evaluasi objektif adalah cara yang jauh lebih baik daripada hanya mengandalkan omongan manis atau ajakan orang lain saja.

Apalagi, dunia politik adalah dunia yang kerap manis di depa, namun getir dan menghanyutkan di belakang. Pilihlah pemimpin melalui analisis dan penilaian yang efektif dengan mengenal apa yang pernah ia lakukan, apa yang bisa ia lakukan, dan apa yang dapat dibawanya ke kehidupan bangsa.

  • Penegasan Kembali

Selalu hindari berbagai pemberitaan tidak bertanggung jawab, yang menyatakan suatu hal yang mengherankan mengenai berita politik. Apalagi kalau sumber yang diambil adalah media sosial atau media pemberitaan yang tidak jelas sumbernya.

Jangan hanya baca judulnya saja dan selalu bandingkan dengan sumber lain. Hoaks dapat dengan mudah menepiskan pilihan objektif kita sebagai pemilih yang cerdas. Sebagai pemilih yang cerdas, kita akan selalu melakukan evaluasi objektif terhadap bakal calon pemimpin dan partai yang mengusungnya. Mulai saat ini, mari kita cerdas memilih.

 

 

 

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU