3 Deretan Penemuan Ilmiah Sesuai Al-Qur’an, Apa Saja?

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) saat ini semakin maju, semakin berkembangnya zaman, IPTEK juga semakin berkembang dengan penemuan-penemuan yang luar biasa.

Namun sejatinya Alquran sudah menyingkap ilmu pengetahuan sejak zaman dulu. Akun YouTube ‘Paling Seru’ mengunggah judul video penemuan ilmiah berdasarkan Alquran. Beberapa di antara temuan tersebut seperti fakta mengenai ledakan big bang hingga tanaman yang bertasbih.

1. Ledakan Big Bang

Bukti ilmiah tentang ledakan besar sesuai teori Big Bang dipaparkan oleh NASA. Pada 1989, George Smoot bersama Tim NASA meluncurkan satelit untuk meneliti asal mula alam semesta.

Melalui instrumen sensitif yang disebut COBE (Cosmic Background Emission Explorer), penelitian itu mengungkapkan bahwa terdapat sisa-sisa ledakan besar alam semesta. Dari berbagai fakta ilmiah, akhirnya teori Big Bang mendapatkan persetujuan dunia ilmiah.

Dalam sebuah artikel yang dimuat pada Oktober 2014, Scientific American menuliskan bahwa teori Big Bang adalah satu-satunya teori yang dapat menjelaskan asal mula alam semesta. Sebelum teori Big Bang dikemukakan ilmuwan, Alquran telah menjelaskan terkait terbentuknya alam semesta.

Baca Juga:  4 Kebiasaan Ini Bisa Membuat Mesin Cuci Cepat Rusak

“Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?” isi Surah Al Anbiya Ayat 30.

2. Segala Sesuatu Diciptakan Berpasangan

Ilmuwan Inggris, Paul Dirac dianugerahi hadiah Nobel di bidang fisika melalui temuannya yang disebut Parite. Penemuan itu mengungkapkan bahwa materi diciptakan berpasangan dengan lawan jenisnya. Fakta ini ia ungkapkan dalam sebuah sumber ilmiah.

“Setiap partikel memiliki anti-partikel dengan muatan yang berlawanan dan hubungan ketidakpastian mengatakan kepada kita bahwa penciptaan berpasangan dan pemusnahan berpasangan terjadi di dalam vakum di setiap saat, di setiap tempat,” jelasnya.

Sebelum Paul Dirac menemukan fakta ini, Alquran yang diturunkan sekira 14 abad lalu telah menyampaikan hal tersebut. Dalam salah satu ayat Alquran, Allah berfirman bahwa segala sesuatu diciptakan berpasang-pasangan.

- Iklan -

“Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh Bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui,” bunyi Surah Ya Sin Ayat 36.

Baca Juga:  PD II, Jepang Belajar Membuat Pesawat Tempur dari 4 Cara Ini

3. Sidik Jari Manusia

Fakta bahwa sidik jari tidak berubah dan dapat digunakan sebagai identitas seseorang baru diketahui pada akhir abad ke-19. Sebelumnya, sidik jari hanya dilihat sebagai guratan-guratan tanpa arti apa-apa.

Seorang peneliti bernama Sir Francis Goly pada 1800-an mengungkapkan bahwa pola lingkaran pada ujung jari seseorang, yang kemudian dikenal sebagai sidik jari, adalah unik untuk tiap individu.

Pada era modern, fakta-fakta tentang keunikan sidik jari makin jauh terungkap. Pola sidik jari seseorang ternyata dibentuk hanya beberapa saat sebelum bayi dilahirkan. Pola tersebut tidak berubah dan akan tetap demikian seumur hidupnya, kecuali apabila ada bekas luka.

Terkait dengan jari-jemari, Allah berfirman dalam salah satu ayat Alquran. “Apakah manusia mengira, bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang belulangnya? Bukan demikian, sebenarnya Kami kuasa menyusun (kembali) jari jemarinya dengan sempurna,” Surah Al-Qiyamah Ayat 3-4.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU