6 Contoh Pidato Sumpah Pemuda untuk, SD, SMP dan SMA/SMK

4. Contoh pidato singkat Sumpah Pemuda untuk Pelajar Singkat

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhh. Teman-teman yang saya banggakan, “Pemuda adalah harapan bangsa,” demikian kata orang bijak. Kenyataannya, memang demikian. Masa depan bangsa dan negara berada di tangan para pemuda.

Bagaimana keadaan bangsa dan negara kita pada masa yang akan datang? Itu dapat dilihat dari bagaimana kegiatan para pemuda masa sekarang. Jika para pemuda sekarang sudah mempersiapkan diri, giat belajar, tekun berlatih dan bekerja keras maka masa depan bangsa dan negara kita cerah.

Ada harapan besar untuk menjadi bangsa dan negara yang maju. Sebaliknya, jika para pemuda sekarang berpangku tangan, bermalas-malasan, dan berhura-hura, apalagi suka mabuk-mabukan maka masa depan bangsa dan negara kita suram.

Bahkan, negara kita bisa hancur berkeping-keping dan tinggal nama saja dalam buku-buku sejarah. Sungguh sangat menyedihkan jika hal itu benar-benar terjadi. Kita harus menyadari hal tersebut sebagai generasi muda, penerus yang kelak bertanggung jawab terhadap kemajuan bangsa dan negara.

Baca Juga:  Anak Suka Mencoret-coret? Jangan Dilarang, Ini Manfaatnya

Kita harus mencegah kehancuran bangsa. Sebaliknya, kita harus berusaha sekuat tenaga memajukan bangsa. hal ini sudah dicontohkan oleh para pemuda pada asa yang lalu.

Para pemuda, terutama yang berpendidikan akan sangat prihatin terhadap keadaan bangsa kita yang terjajah, Mereka berpikir bagaimana caranya memajukan bangsa pada masa yang akan datang.

Dari berpikir dan berusaha itu, mereka yang berasal dari berbagai daerah sepakat mengucapkan Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928. Oleh karena itu, Saudara-saudara, kita jangan terlena dengan syair lagu ‘Bukan lautan, tapi kolam susu. Kali dan jala cukup menghidupimu.”

Baca Juga:  Kenali 7 Tanda Anak Siap Sekolah, Faktor Usia Bukan Menentukan

Tidak bisa, Saudara-saudara. Di masa yang akan datang, kekayaan alam dan kesuburan tanah semakin berkurang. Sementara itu, ledakan penduduk akan terjadi. Kita tidak dapat lagi hidup hanya dengan mengandalkan kekayaan alam.

Oleh karena itu, mulai sekarang kita harus bersiap-siap menghadapi masa depan dengan rajin belajar, giat berlatih dan tekun bekerja. Oleh karena itu, kawan-kawan, kita harus belajar giat dan bekerja keras.

- Iklan -

Kita tidak perlu membesar-besarkan perbedaan kita. Justru sebaliknya, kita harus memperbesar persamaan kita. Darah kita sama-sama merah. Tulang kita sama-sama putih dan kita juga mempunyai tekad sama, yaitu menjaga tetap tegaknya bendera kita merah putih sebagai lambang kejayaan bangsa kita. Sekian. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU