Di seluruh dunia, ada sekitar 195 negara yang diakui secara resmi. Masing-masing negara juga telah terdaftar keanggotaannya di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Ada beberapa negara telah berdiri sejak ribuan tahun lalu. Namun, ada juga beberapa negara yang baru berdaulat dalam beberapa tahun terakhir ini.
Berikut daftar 7 negara termuda di dunia
7. Eritrea (1993)
Eritrea terletak di utara Afrika. Negara ini mencakup area seluas 117.600 kilometer persegi dengan populasi penduduk sebanyak 4.954 juta jiwa.
Setelah menjadi bagian dari Federasi Ethiopia dan Eritrea selama lebih dari 46 tahun, negara ini resmi merdeka pada April 1993. Sebelum menjadi bagian dari federasi tersebut, Eritrea berada di bawah kendali Kerajaan Italia dan dikenal sebagai Eritrea Italia.
Selama Perang Dunia II, Inggris Raya menguasai wilayah tersebut hingga 1950. Kala itu, Kaisar Haile Selassie meyakinkan Amerika Serikat (AS) dan PBB atas klaim Ethiopia atas wilayah Eritrea.
6. Palau (1994)
Palau menjadi salah satu negara termuda di dunia yang resmi berdiri pada 1994 silam.
Palau merupakan negara kecil yang terletak di Samudera Pasifik. Negara kepulauan ini terdiri dari total 340 pulau dan mencakup area seluas 459 kilometer persegi dengan populasi penduduk sekitar 18.092 jiwa (2020).
Pada abad ke-16, Palau berada di bawah kendali Spanyol. Palau lepas dari Spanyol pada 1899 saat Kekaisaran Jerman membeli wilayah tersebut dan menyebutnya sebagai Nugini Jerman.
Jepang kemudian mengambil alih wilayah tersebut selama Perang Dunia I hingga 1947.
Pada tahun 1979, beberapa pulau di wilayah tersebut bergabung dan membentuk Negara Federasi Mikronesia. Palau kemudian memilih untuk menjadi independen sejak 1994 silam.
5. Timor Leste (2002)
Timor Leste merupakan negara paling muda di dunia yang letaknya sangat berdekatan dengan Indonesia. Negara ini mencakup area seluas 15.007 kilometer persegi dengan populasi penduduk mencapai 1,318 juta jiwa (2020).
Negara ini memiliki sejarah panjang penjajahan oleh bangsa lain. Antara tahun 1500-an hingga 1975, negara ini berada di bawah kekuasaan Portugal.
Setelah terbebas dari Portugal, Indonesia mengakui wilayah tersebut sebagai provinsi ke-27. Baru pada 20 Mei 2002, Timor Leste memperoleh kemerdekaannya.
4. Serbia (2006)
Serbia merupakan sebuah negara di Benua Eropa yang berdiri di atas area seluas 88.361 kilometer persegi. Namun, luasan wilayah ini masih diperdebatkan karena Serbia tidak mengakui kemerdekaan Kosovo.
Tak termasuk Kosovo, Serbia memiliki populasi penduduk sekitar lebih dari 6,908 juta jiwa (2020). Setelah Yugoslavia dibubarkan, Serbia membangun satu wilayah politik dengan Montenegro. Kedua negara tersebut kemudian resmi berpisah pada 3 Juni 2006.
3. Montenegro (2006)
Sama seperti Kosovo, Montenegro terletak di Semenanjung Balkan Eropa. Montenegro berdiri di atas area seluas 13.812 kilometer persegi dengan populasi sebanyak 678.931 jiwa.
Setelah Yugoslavia dibubarkan pada tahun 1992, Montenegro bergabung dengan Serbia dan membentuk Republik Federal Yugoslavia yang tak diakui oleh PBB. Pada tahun 2003, republik ini berubah nama menjadi Serbia dan Montenegro.
Montenegro dipisahkan dari Serbia melalui referendum pada 23 Mei 2006. Kala itu, lebih dari 55 persen penduduk Montenegro memilih untuk merdeka. Negara ini secara resmi mendeklarasikan kemerdekaannya pada 3 Juni 2006 dan telah diakui secara resmi oleh Uni Eropa dan menjadi anggota tetap PBB.
2. Kosovo (2008)
Kosovo menjadi salah satu negara termuda di dunia yang resmi berdiri pada 2008 lalu. Kosovo terletak di Semenanjung Balkan Eropa. Negara ini mencakup area seluas 10.887 kilometer persegi dengan populasi lebih dari 1,873 juta jiwa (2020).
Salah satu negara termuda di dunia ini memproklamirkan kemerdekaannya pada Februari 2008 dari Serbia. Kemerdekaan Kosovo telah diperdebatkan dan hanya diakui secara resmi oleh 110 dari 193 anggota PBB.
Sebelumnya, Kosovo dianggap sebagai wilayah politik yang terpisah di bawah Kekaisaran Ottoman. Namun, saat kekaisaran itu jatuh pada 1913, Kosovo terbagi antara Montenegro dan Serbia. Setelah Perang Dunia I, semua negara ini menjadi bagian dari Yugoslavia. Di bawah Yugoslavia, Kosovo dianggap sebagai wilayah otonom.
1. Sudan Selatan (2011)
Sudan Selatan merupakan negara paling muda di dunia. Resmi berdiri pada 9 Juli 2011, negara ini memiliki area seluas 619.745 kilometer persegi dengan populasi sekitar 13,7 juta jiwa (2021).
Negara ini resmi berdiri setelah puluhan tahun berkonflik dengan Sudan. Meski telah dianggap merdeka, namun konflik antara Sudan dan Sudan Selatan masih terus berlangsung. Perang saudara yang terjadi sejak 2013 lalu menewaskan sekitar 300 ribu orang dan membuat 3 juta orang lainnya mengungsi.
