-
Melewatkan Makan Sahur
Makan sahur seringkali menjadi tantangan bagi banyak orang. Selain merasa berat untuk bangun tidur di waktu sahur, sering juga seseorang tidak merasa lapar sehingga mereka makin enggan untuk bangun dan makan sahur. Namun melewatkan makan sahur tidak hanya akan membuat kamu cepat lapar, tapi juga bisa memicu masalah lain. Seperti dehidrasi dan tubuh jadi mudah lelah.
-
Mengonsumsi Minuman Berkafein saat Sahur
Minuman berkafein seperti kopi yang dikonsumsi saat sahur dapat menyebabkan dehidrasi saat puasa. Jadi, sebaiknya hindari sementara kebiasaan minum kopi selama puasa jika tidak ingin mudah haus.
-
Hanya Fokus pada Asupan Cairan saat Sahur
Dehidrasi memang tantangan terbesar saat puasa. Namun mengisi perut dengan terlalu banyak air saat sahur juga tidak baik. Kamu justru akan merasa mual dan sering buang air kecil.
Agar tetap terhidrasi di siang hari, sebaiknya minum air putih setelah berbuka, malam hari, dan sahur dengan jumlah yang cukup. Kamu bisa mulai minum dua gelas air saat berbuka puasa, segelas air setiap jam sampai waktu tidur, kemudian dua gelas air saat sahur. Setidaknya minum 8 gelas air umumnya cukup untuk membuat tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
-
Hindari Kebiasaan Makan Sahur di Waktu yang Lebih Awal
Makan sahur lebih awal akan menyebabkan kadar gula darah rendah, terutama selama jam puasa. Sebaik makan sahur dilakukan tidak lama sebelum waktu imsak. Dengan begitu, energi dari makanan bisa disimpan lebih lama sebagai bekal puasa.