Rd Ahmad Al- Ghazali Al – Bantani, juga menguraikan tentang pentingnya batin yang bersih.
Insan yang sudah membersihkan batinnya dari penyakit hati, yaitu sifat Mazmumah serta berusaha menghiasi sifat kepribadiannya dengan Mahmudah. Dan juga akhlak mulian. Akan mwmiliki ketenangan pada hidupnya, wajahnya berseri, rendah hati menjadi pakaiannya.
Tidak Merasa Paling Baik
Dirinya tidak juga merasa paling baik atau benar, meskipun sikap pendapatnya arif serta bijaksana. Tidak merasa dirinya alim, waLaupun ilmu dan wawasannya amat luas.
Tidak juga merasa instimews, meski memiliki banyak keunggulan dan keahlian. Sikap darmawannya dan pemurahnya, laksana arus sungai yang deras. Akhlaknya mulia dan tawadhunya sangat menyejukkan hati.
Hidupnya qonaah dan bersahaja. Senyum dan kasih sayang selalu memanxar di wajah mereka. Bila menasehati insan, secara hikmah dan bersahaja.
Merekan pun sadar tentulah hanya Allah yang Maha Perkasa saja, yang manpu untuk memberikan kesabaran hati. Juga hidayah iman pada hambaNya.
“Kebanyakan orang menjaga dirinya dengan tidak berbuat dosa lahiriah. Tetapi sering terlupa serta mengabaikan dosa bathibiahnya”. (Ana)