Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id– Pihak UPT SD Negeri 27 Passippo, Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone, mengeluhkan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bone. Pasalnya, sudah masuk tiga bulan, air PDAM tidak mengalir ke sekolah itu. Bahkan, walau air tak lancar mengalir tagihan pembayaran tetap lancar ditagih.
Kepala UPT SD Negeri 27 Passippo, Nursia SPd mengatakan, dengan tidak mengalirnya air PDAM ke sekolahnya, membuat dirinya membawa air dari rumah. Nursia dan para murid merasa sangat kesulitan dengan kondisi tersebut.
“Kita sangat kesulitan kalau air tak mengalir, WC tak ada air. Baru sekolah tetap bayar Rp. 35 ribuan perbulan, kayak kita bayar angin saja,”ungkap Nursia kepada FAJAR PENDIDIKAN, Rabu (9/10/2019).
“Kami harap pihak PDAM cepat merespon keluhan sekolah,” tambahnya.
Sementara itu, pihak PDAM Bone yang dikonfirmasi, belum memberikan tanggapan.
Reporter: Abustan