Menteri Keuangan, Sri Mulyani tengah dalam sorotan lantaran protes oleh Ketua MPR, Bambang Soesatyo (Bamsoet) akibat anggaran MPR di pangkas.
Ketua MPR menyampaikan agar Sri Mulyani dapat lebih menghargai hubungan antar lembaga tinggi negara.
serta dalam beberapa kesempatan rapat, Menteri Keuangan turut di undang namun tak kunjung menghadiri rapat tersebut.
Pada tahun 2021, MPR mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp. 750,9 miliar namun untuk tahun 2022 MPR hanya mendapat alokasi Rp.695,7 miliar.
Meskipun nominal tidak terlalu berbeda jauh, namun Ketua MPR menyesalkan karena tidak adanya komunikasi yang di sampaikan terkait pemangkasan anggaran tersebut.
Anggaran MPR yang di potong di maksudkan unutk relokasi anggaran lembaga lain demi berbagai beban akibat pandemi covid-19.
Terkait undangan rapat yang tidak di hadiri Sri Mulyani, ia telah memeberi klarifikasi melalui unggahan di media sosial Instagram pribadinya.
Ia tidak dapat hadir dalam rapat karena bentrok dengan jadwal rapat internal presiden dan rapat dengan Banggar DPR.
Serta mengenai anggaran, ia menegaskan seluruh anggaran Kementerian Lembaga harus di lakukan refocusing sebanyak empat kali di tahun 2021 lantaran pandemi yang terjadi.
 akibat anggaran MPR di pangkas.){kind=link}