Makassar, FAJARPENDIDIKANco.id – Sekolah Islam Athirah melalui program Athirah Peduli membuka peluang donasi untuk menyiapkan bantuan kepada warga terdampak wabah Covid-19. Program Athirah Peduli kali ini bertajuk Gerakan Athirah Berbagi 1000 Paket Sembako. Dalam tiga hari terakhir sejak dibukanya peluang donasi, tim Athirah Peduli berhasil mengumpulkan donasi sebesar 231 juta 500 ribu rupiah yang berasal dari guru, karyawan, peserta didik, dan orang tua peserta didik, Sabtu (12/4/2020).
Donasi itu kemudian akan disalurkan dalam bentuk paket sembako senilai 100 ribu per paket kepada masyarakat terdampak wabah Covid-19 di Kota Makassar. Setiap paket terdiri dari 5 kg beras, 1 rak telur, dan 1 liter minyak kelapa. Pendistribusian dijadwalkan pada hari Senin 13 April mendatang.
Kepala Departemen Hubungan Masyarakat, Muthmainnah, M.Pd. mengakui telah mengantongi data yang akan menjadi target pendistribusian paket sembako. Namun ia tak menampik apabila data itu terus bertambah sebagaimana laporan dari tim pemantau target di lapangan.
“Datanya sudah ada, kalaupun masih bertambah kita akan tetap akomodir selama persediaan masih ada” katanya saat dihubungi via telepon.
“Data kita peroleh dari laporan tim, tim juga berkoordinasi dengan pihak kelurahan, karena penerima sembako harus memiliki KK (Kartu Keluarga)” sambungnya.
Lebih jauh Bunda Iin sapaan Muthmainnah menjelaskan bahwa hingga saat ini dari total donasi yang terkumpul, sebesar 75% telah dibelanjakan. Hasil belanjaan tersebut ditampung di LEC Athirah Bukit Baruga dan akan di-packing oleh tim Athirah Peduli sebelum didistribusikan mulai Senin hingga beberapa hari ke depan.
“Iya, sekitar 75% (sudah dibelanjakan), sembakonya kita packing dulu, nanti Senin kita mulai bagi” imbuhnya.
Senada yang disampaikan Bunda Iin, Kepala Departemen Sekolah Sehat Imelda Makkuassang, S.Pd. menambahkan bahwa teknis pendistribusian paket sembako akan dikoordinasikan melalui pihak kelurahan setempat. Kartu keluarga akan menjadi acuan tim untuk menentukan calon penerima paket sembako. Ia mengakui, beberapa lurah telah menghubunginya
“Jadi dari kartu keluarga itu nanti kami lihat, kalau karyawan bergaji bulanan kita tidak kasi, kita prioritaskan mereka yang benar-benar tidak punya penghasilan karena terdampak Covid-19 ini” kata Imelda.
“Sudah ada beberapa lurah yang menelpon kami, jadi nanti mereka (pihak kelurahan) jemput sembakonya di sini, lalu dibagikan ke warga dibantu oleh tim Athirah Peduli” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Sekolah Islam Athirah, H. Syamril, S.T., M.Pd., turut menyampaikan terima kasihnya kepada donatur yang telah mendukung program Athirah Peduli. Ia tak menyangka animo para donatur sangat besar sehingga donasi yang terkumpul melebihi target yang ditentukan.
“Terima kasih kepada seluruh guru, karyawan, dan orang tua siswa yang telah berbagi di masa sulit, semoga jadi berkah dan penolak bala dan bencana. Hanya Allah yang akan membalasnya dengan kebaikan dunia dan akhirat” kata Syamril saat dihubungi via whatsapp, Sabtu (11/4/2020).
“Sungguh! Awalnya kami hanya targetkan 1000 paket, ternyata bisa mencapai 2315 (paket)” tutupnya.
(Humas Sekolah Islam Athirah)