Graha Telkom Property yang mendapatkan amanah untuk melanjutkan pembangunan tahap kedua Kampus II Universitas Terbuka Makassar di Simpang lima Bandara Internasional Sultan Hasanuddin diawali dengan acara syukuran, Jumat 16 September 2022.
Acara syukuran yang dihadiri warga sekitar dilaksanakan secara sederhana di lantai 2, Kampus II UT Makassar.
Acara syukuran ini juga dimaknai sebagai simbol dari awal dimulainya pekerjaan pembangunan kampus II UT Makassar tahap ke-2 agar dapat berjalan lancar dan bisa selesai sesuai target.
Hadir Presiden Direktur PT Graha Sarana Duta, Ir Mohammad Firdaus bersama jajarannya. Dari UT Makassar hadir Kepala UPBJJ – UT Makassar, Drs Hasanuddin, M.Si.
Marketing Eksekutif UT Makassar yang membidangi Kerjasama, Sosprom, Humas dan Alumni, Prof Dr H Abdul Rahman Rahim, serta Kabag Tata Usaha UT Makassar, Syafruddin, SE.
Kabag TU Universitas Terbuka Makassar Syafruddin, telah memberikan informasi kalau Kampus II Universitas Terbuka Makassar di Simpang lima Bandara Internasional Sultan Hasanuddin yang berlantai 7 ini memasuki pembangunan tahap kedua dengan anggaran Rp 57 miliar. Sementara untuk tahap pertama sudah menghabiskan anggaran kurang lebih Rp30-an miliar.
“Perkerjaan tahap kedua ini untuk arsitek bangunannya, termasuk desain perabotnya, dindingnya dan lainnya ditaksir rampung akhir Desember 2022,” ujar Syafruddin.
Kabag TU ini juga menyampaikan untuk pembangunan tahap ketiga seperti untuk pengadaan mobiernya dan kebutuhan internal lainnya dimulai awal 2023 sehingga pemanfaatan gedung kampus II UT Makassar sudah bisa akhir tahun 2023, tambah Syafruddin.
Kepala UPBJJ – UT Makassar, Drs Hasanuddin, M.Si sebelum memulai arahannya terlebih dahulu menyampaikan terimakasih kepada warga atas dukungannya hingga pembangunan tahap pertama kampus II UT Makassar berjalan lancar dan berharap pembangunan tahap kedua juga dapat berjalan lancar.
Dikatakan Hasanuddin pembangunan kampus UT tidak hanya di Makassar tetapi dibeberapa tempat seperti di Surabaya, Padang, Serang dan kota-kota lainnya di Indonesia juga dibangun kampus UT dan semua ini tentu tujuannya agar anak-anak bangsa lebih mudah mengakses pendidikan melalui pendidikan jarak jauh yang berkualitas.
“Prinsipnya UT ini hadir untuk kita semua, untuk semua masyarakat bisa menikmati pendidikan di UT,”ujar Hasanuddin.
Dikatakan UT adalah satu-satunya perguruan tinggi negeri yang diberi amanah oleh pemerintah dapat mengakses pendidikan hingga pelosok melalui sistem pendidikan jarak jauh dengan target 1 juta mahasiswa hingga tiga tahun kedepan.
Dikatakan hingga per 15 September 2022, jumlah mahasiswa UT sudah mencapai 400 ribu lebih dan UT Makassar diharapkan menjadi terdepan untuk Kawasan Timur Indonesia sekaligus kampus II UT Makassar menjadi ikon Kota Makassar.
Dikatakan UT ini adalah perguruan tinggi negeri yang tidak hanya diakui di dalam negeri tetapi sudah diakui di 55 negara di dunia dengan sistem pendidikan jarak jauh. Dikatakan kalau dulu UT dianggap kampusnya para guru, orang dewasa dan yang sudah kerja sekarang ini mahasiswa baru UT 70 persen adalah anak-anak milenial.
Hasanuddin juga mengatakan UT ini dibangun dengan konsep penyelenggaraan pendidikan modern dengan konsep dapat dikunjungi oleh mahasiswa kapan saja dan di UT komunikasi mahasiswa dengan dosen dapat dimediasi dengan modul atau dengan tutorial.
Sementara itu Presiden Direktur PT Graha Sarana Duta, Ir Mohammad Firdaus dalam pengarahannya mengucapkan terimakasih kepada UT karena bisa dilibatkan dalam program pendidikan sebagai bagian dari program pembangunan sumber daya manusia di Sulsel.
Presiden Direktur Graha Telkom Property Mohammad Firdaus Dg Manye yang juga putra asal Takalar ini mengatakan PT Graha Sarana Duta adalah salah satu dari 35 perusahaan Telkom Property.
Telkom Property tidak hanya mengerjakan pembangunan Telkom tetapi juga pembangunan pendidikan termasuk yang sekarang ini adalah pembangunan kampus UT Makassar. ***
