Batuk-batuk, Murid SD 142 Batal Vaksin

Sejumlah murid di UPT SDN 142 Lilina Ajangale, Kecmatan Ulaweng, Bone, batal divaksin lantaran sedang batuk-batuk, Senin (14/2/2022).

“Anak saya sudah divaksin. Banyak diperiksa batuk-batuk dan tidak divaksin. Ada juga tekanan darah, habis operasi, tidak divaksin,”ungkap salah satu orang tua murid yang enggan disebut namanya

Informasi dihimpun FAJAR PENDIDIKAN, sebanyak 38 murid mendapat vaksin sinovac dosis 1 di UPT SDN 142 Lilina Ajangale.

Baca Juga:  Menggali Dunia Kehamilan, Menyusui, dan Parenting

Selain itu, Tim Vaksinator Puskesmas Ulaweng juga menvaksin 4 remaja, 1 lansia, masyarakat umum 8 orang, dan pendidik 2 orang.

Diberitakan sebelumnya, Kapala Sekolah UPT SDN 142 Lilina Ajangale, Andi Darmawarti menganggap sosialisasi vaksinasi anak di sekolahnya tidak perlu dilakukan.

Menurutnya, sosialisasi vaksinasi anak dilakukan saat ada orang tua yang menolak vaksinasi anak. Ia mengklaim semua orang tua anak di sekolahnya tidak menolak vaksinasi anak.

“Untuk apa sosialisasikan vaksin anak, na tidak ada orang tua menolak anaknya divaksin. Saya tidak sosialisasi karena tidak ada orang tua menolak,”ungkapnya, Senin (31/1).

Baca Juga:  Kehidupan Beranjak Dewasa Natarina, Putri Taufik Hidayat

Hingga saat ini, lanjutnya, pihaknya tinggal menunggu jadwal vaksinasi anak dari tim vaksinator. Begitu ada jadwal, ia langsung memberi tahu orang tua agar mendampingi anak mengikuti vaksinasi.

“Yang penting kalau sudah ada jawdal, ditanya orang tuanya pergi dampingi ma vaksin anak,”katanya.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU