Buka SemNas LP2M Rektor UNM: Pandemi Bukan Penghalang Demi Pengabdian

MAKASSAR, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar Seminar Nasional Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat secara blended melalui zoom meeting, Sabtu (30/10/2021).

Dalam seminar yang bertema “Penguatan Riset, Inovasi, Kreativitas Peneliti dan Pengabdian di Era Pandemi Covid-19” ini dibuka langsung oleh Rektor UNM, Prof. Dr. Ir. Husain Syam, M.TP., IPU., ASEAN Eng dan diikuti sekitar 352 peserta dari berbagai jenjang civitas akademika UNM.

Seminar hasil tersebut bertujuan untuk merumuskan berbagai strategi, inovasi, dan penguatan riset di era Pademi Covid-19. Serta, menyusun kerangka solusi permasalahan terkait penelitian dan pengabdian pada masyarakat di era Pandemi Covid-19.

Dalam sambutannya, Rektor UNM, Prof Husain Syam mengatakan seluruh aktivitas pengabdian kepada masyarakat tidak hanya memberikan teori dan materi, namun lebih dari itu.

“Kita berharap bukan sekedar memberi laporan, tapi hasil penelitian ini bisa diimplementasikan dalam menjawab tantangan dan memberi solusi bagi kehidupan masyarakat, jangan jadikan situasi pandemi sebagai penghalang untuk mengabdi,” ujar Prof Husain.

Rektor juga berharap dari seminar hasil ini bisa menjadi bagian dari diseminasi atau bagian dari mendapatkan koreksi LP2M UNM untuk hadir dari sebuah kesempurnaan dalam menyusun proposal akhir.

Baca Juga:  Dibalik Pekerjaan Farmasi: Peran Penting di Balik Layar Dunia Kesehatan

“Ini semata-mata agar semua peneliti dan pengabdi mengikuti proses ini secara baik dan seksama sehingga betul-betul mendapatkan pengetahuan baru dan gagasan kemudian menjadi penguatan dalam proses pengabdian,” harapnya.

Sementara itu, Ketua LP2M UNM, Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A. Rauf, MT kegiatan seminar nasional seperti ini dapat dilakukan secara berkesinambungan melalui seminar tiap tahunnya.

“Harapan ini tentu tidak muluk-muluk, setelah melihat antusiasme dari peserta. Pesertanya tidak hanya berasal dari internal UNM, tetapi juga dari perguruan tinggi di dalam dan luar Sulawesi Selatan ikut berpartisipasi,” ungkap Prof Bakhrani.

- Iklan -

Apalagi saat ini, kata Prof Bakhrani, berkat arahan dan dukungan Rektor sehingga UNM masuk urutan 3 terbanyak pendanaan penelitian dana BOPTN BLU dan masuk 10 besardari semua PT penerima hibah pengabdian kepada masyarakat tahun 2021.

“Saat ini sudah hampir semua kabupaten di Sulsel dan sebagian di Sulbar sudah ditempati penerapan program pengabdian kepada masyarakat secara terpadu sehingga UNM menghasilkan desa dan sekolah binaan dari tiap kabupaten,” jelasnya.

Baca Juga:  Mengenal Dunia Farmasi: Profesi yang Menjaga Kesehatan Dunia

Sekadar diketahui, ada beberapa topik dan pembicara dalam seminar nasional hasil penelitian dan hasil pengabdian kepada masyarakat diantaranya: Prof. Dr. Nurdin, M.Sc. (Universitas Halu Oleo) dengan Materi: Strategi Penelitian Berstandar Nasional dan Internasional.

Kemudian, Prof. Dr. drg. Muh. Harun Achmad, M.Kes. Sp.KGA (Universitas Hasanuddin) dengan Materi: Strategi menghasilkan luaran penelitian. Prof. Dr. Hasnawi Haris, M.Hum (Universitas Negeri Makassar) dengan Materi: Penguatan Riset di Era Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

Adapun pembicara seminar nasional pengabdian diantaranya: Prof. Dr. drh. R Wisnu Nurcahyo (Universitas Gajah Mada) dengan Materi: Sinergitas Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dan Implementasinya dalam Kampus Merdeka.

Prof. Dr. Ir. I Ketut Widnyana, M.Si. (Universitas Mahasaraswati Bali) dengan Materi: Implementasi Kampus Merdeka Melalui Program Pembangunan Dan Pengembangan Desa Wisata.

Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A. Rauf, MT. (Universitas Negeri Makassar) dengan Materi: Strategi dan Inovasi dalam Memberdayakan Masyarakat dimasa Pandemi covid-19. (*)

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU