Bumi Berputar Lebih Cepat dari Biasanya, Apakah Berbahaya ? Hari Semakin Cepat

Bumi Berputar Lebih Cepat dari Biasanya, Apakah Berbahaya ? Hari Semakin Cepat, Ilmuwan dari Laboratorium Nasional Inggris baru saja mengungkapkan hari terpendek di Bumi.

Laporan dari Popular Mechanics tersebut mengungkapkan pada 29 Juni 2022 Bumi berputar kurang dari 24 jam sehari. Tepatnya 1,59 milidetik lebih cepat dari biasanya. Rekor ini terpecahkan sebulan kemudian. Hari Selasa, 26 Juli Bumi berputar 1,50 milidetik dari waktu 24 jam sehari.

Dilansir dari laman Detik.com, Cepatnya pergantian hari disebut berkaitan dengan rotasi bumi. Situs Science X Daily menyatakan, Bumi berotasi lebih cepat dari biasanya, menyebabkan pergantian hari menjadi lebih singkat.

Mengapa Bumi Berputar Lebih Cepat?

Ilmuwan belum bisa menetapkan sebab pasti mengapa Bumi berputar lebih cepat dari biasanya. Namun, beberapa spekulasi yang mencuat adalah:

Baca Juga:  Mengenal Stephen Hawking, Salah Satu Ilmuwan Terkemuka

1. Perubahan Iklim

Cairnya gletser di Kutub berpengaruh pada rotasi Bumi. Bertambahnya massa air dan angin disebut menarik Bumi.

2. Gempa Bumi

Gempa bumi dan aktivitas seismik di pusat Bumi mendorong Bumi menuju pusatnya. Inilah yang membuat Bumi berputar lebih cepat.

3. Pergerakan di Dalam Inti Bumi

- Iklan -

Pergerakan di dalam inti cair Bumi dapat menggeser massa di planet ini.

4. Laut

Sirkulasi laut dan tekanan di dasar laut disebut bisa menarik poros Bumi.

Baca Juga:  PD II, Jepang Belajar Membuat Pesawat Tempur dari 4 Cara Ini

5. Chandler Wobble

Chandler Wobble adalah istilah untuk menunjukkan poros Bumi yang tidak berbentuk bulat sempurna. Hal ini menyebabkan perubahan pada kecepatan putaran Bumi.

Dampak Percepatan Rotasi Bumi?

Untuk saat ini, ilmuwan belum menemukan dampak negatif dari percepatan rotasi Bumi. Dilansir dari Science Focus, pergantian waktu yang lebih cepat dari biasanya tidak membahayakan.

Tapi hal ini bisa berpengaruh pada teknologi, seperti satelit, handphone, komputer, dan jaringan komunikasi yang bergantung pada keakuratan waktu.

Beberapa ilmuwan juga menyatakan percepatan rotasi Bumi bisa menjadi awal dari periode baru. Menyebabkan hari-hari akan menjadi lebih pendek dari biasanya.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU