Aryananda menekankan pentingnya sinergi antara BUMDes dan pemerintah desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Apa yang kita capai hari ini tidak lepas dari kerja sama dan kekompakan seluruh elemen Desa Lilina Ajangale,” ujarnya. Ia juga mendorong BUMDes Mitra Bersama agar memperluas unit usahanya demi meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PAD) dan memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat.
Sejalan dengan itu, Kepala Desa Lilina Ajangale, Hj. A. Kartini, menegaskan peran strategis BUMDes dalam memajukan perekonomian desa. Menurutnya, laporan pertanggungjawaban yang disampaikan dalam musyawarah desa menjadi bukti komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan.
“Melalui berbagai unit usaha yang dijalankan, BUMDes Mitra Bersama diharapkan terus memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” kata Hj. A. Kartini.
Koordinator Pendamping Desa Kecamatan Ulaweng, Sunardi, turut memberikan apresiasi atas pencapaian BUMDes. “Keberhasilan ini merupakan hasil kerja maksimal pengurus BUMDes dan dukungan seluruh elemen masyarakat Desa Lilina Ajangale,” ungkapnya.
Direktur BUMDes Mitra Bersama, Marhaeni, melaporkan bahwa pada tahun 2024, BUMDes berhasil mencatatkan keuntungan usaha sebesar Rp137.076.114,00 dari berbagai unit usaha, seperti simpan pinjam, perdagangan, dan jasa. Dari pendapatan tersebut, BUMDes Mitra Bersama menyumbang PAD sebesar Rp41.000.000,00 yang diserahkan kepada Pemerintah Desa pada akhir acara musyawarah.
BUMDes Mitra Bersama Desa Lilina Ajangale, yang berdiri sejak 2016, diharapkan semakin berkembang dan menjadi penggerak utama perekonomian desa. Dengan komitmen bersama, partisipasi dalam program-program strategis seperti Makan Bergizi Gratis dapat semakin memperkuat dampak positif bagi masyarakat.
 Mitra Bersama Desa Lilina Ajangale (Lina)){kind=link}