Real Madrid menerima kunjungan Chelsea pada leg kedua babak perempat final Liga Champions, Rabu (13/4/2022) dini hari WIB. Tampil di Santiago Bernabeu, Los Blancos takluk dengan skor 2-3.
Chelsea mampu unggul tiga gol lebih dulu melalui Mason Mount (15′), Antonio Rudiger (52′) dan Timo Werner (75′). Sementara Madrid berhasil membalas lewat gol Rodrygo (80′) dan Karim Benzema (96′).
Meski kalah, Los Blancos tetap melaju ke babak semifinal dengan agregat 5-4. Sebelumnya Madrid menang dengan skor 3-1 dalam duel leg pertama di Stamford Bridge.
Madrid Menderita
Carlo Ancelotti menilai kelolosan Real Madrid itu tidak diperoleh dengan mudah. Pasalnya, Los Blancos sempat kerepotan menghadapi tim asuhan Thomas Tuchel.
“Kami lolos karena kami menunjukkan energi, terutama menjelang akhir pertandingan untuk menjaga diri kami tetap di dalamnya,” kata Ancelotti di situs resmi klub.
“Semua pemain bekerja dan itu adalah malam yang sulit. Kami tidak pantas tertinggal 2-0. Kami kesulitan pada bola mati karena kami kehilangan pemain terbaik kami di departemen itu yaitu Militao dan terlebih lagi, gol pertama mereka datang dari rebound.
“Kami tidak menunjukkan keinginan untuk mencetak gol dan setelah tertinggal 2-0, tim menderita secara mental.”
Pergantian Pemain
Carlo Ancelotti melakukan empat pergantian pemain di waktu normal pada duel melawan Chelsea. Pergantian itu terbukti jitu dan membuat Los Blancos lolos ke babak semifinal Liga Champions.
“Saya harus tetap tenang dan menilai dengan hati-hati apa yang harus dilakukan. Saya membuat pergantian untuk mencoba dan memberi kami sedikit lebih banyak energi,” lanjutnya.
“Saya kemudian harus menarik Nacho dan Vini Jr. karena mereka tidak bisa melanjutkan. Tidak ada yang salah dengan Benzema.
“Chelsea melakukan banyak upaya untuk menekan mereka dan itu memberi kami keunggulan di perpanjangan waktu karena kami lebih segar dari mereka pada tahap itu.”
Sumber: Real Madrid