Cristiano Ronaldo mengalami Euro 2024 yang mengecewakan sebagai penyerang dengan performa terburuk dalam kariernya. Selama turnamen dari 14 Juni hingga 14 Juli di Jerman, CR7 gagal mencetak gol dalam enam penampilannya.
Dalam lima pertandingan yang dimainkannya selama Euro 2024, Ronaldo hanya berhasil memberikan satu assist setelah bermain total selama 468 menit.
Meskipun tetap menjadi pilihan utama dalam tim berkat kepercayaan Roberto Martinez, Ronaldo dinilai memiliki dampak negatif terhadap prospek masa depan penyerang Portugal lain seperti Diogo Jota dan Goncalo Ramos, yang dianggap memiliki potensi lebih tinggi daripada CR7.
Ronaldo terus dipilih sebagai pemain inti, mengakibatkan Jota dan Ramos tidak mendapat kesempatan untuk memulai pertandingan sejak awal selama Euro 2024. Meskipun Portugal berhasil lolos ke babak 16 besar, Jota dan Ramos tidak dimasukkan dalam starting lineup melawan Georgia. Pada kesempatan tersebut, Roberto Martinez memilih untuk memainkan pemain pengganti seperti Joao Felix, Francisco Conceicao, dan Joao Neves.
Namun, Ronaldo tetap tidak mampu memanfaatkan peluang untuk mencetak gol meskipun selalu bermain dari menit pertama.
Menurut laporan dari Sportskeeda, Ronaldo memiliki statistik yang mengecewakan di Euro 2024. Statistik expected goal (xG) Ronaldo hanya mencapai 3,52, yang seharusnya cukup untuk mencetak tiga hingga empat gol berdasarkan peluang yang dimilikinya.
Ekspektasi gol Cristiano Ronaldo (CR7) lebih tinggi dibandingkan striker lain seperti Kai Havertz dari Jerman atau Romelu Lukaku dari Belgia dalam Euro 2024. Havertz yang mencatat dua gol memiliki nilai expected goal (xG) sebesar 3,11, sementara Lukaku, yang juga gagal mencetak gol, memiliki xG sebesar 2,29.
Di urutan keempat dan kelima, terdapat Kylian Mbappe dari Prancis dengan xG 2,02 dan Memphis Depay dari Belanda dengan xG 2,00. (*)