FAJARPENDIDIKAN.co.id-Buku dari penulis Korea yang jadi best seller di negara asalnya kini banyak diterjemahkan dan laris di pasaran Indonesia. Selain karena isi yang menarik, beberapa buku juga telah meraih penghargaan internasional.
Berikut adalah beberapa buku Korea yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, bisa nih untuk dibaca di kala senggang.
1. The Things You Can See Only When You Slow Down oleh Haemin Sunim
Buku ini ditulis oleh Haemin Sunim, seorang guru meditasi asal Korea Selatan yang juga menempuh pendidikannya di Amerika. Isinya lebih banyak membahas tentang bagaimana sesuatu berjalan sesuai dengan cara berpikir kita. Saat kita melambat, dunia pun turut melambat. Setelah menjadi international best seller, Kepustakaan Populer Gramedia (KPG) lalu menerjemahkan buku ini ke dalam bahasa Indonesia pada bulan April 2020.
Buku ini juga bergenre non fiksi self improvement yang cocok dibaca untuk memahami bagaimana kita menjalani kehidupan sehari-hari. Bila diartikan, buku ini berjudul Bagaimana hidup di dunia yang serba cepat dengan tenang dan penuh kesadaran?
2. I Want to Die but I Want to Eat Tteokpokki oleh Baek Se Hee
Buku bergenre self improvement ini jadi salah datu buku best saller di Korea. Isinya berupa esai, dengan gaya khas seperti percakapan antara pasien dan psikiater yang membicarakan tentang banyak hal seputar pertanyaan, penilaian, saran, dan evaluasi diri mengenai kehidupan.
Buku yang diterbitkan oleh Penerbit Haru pada bulan September 2019 ini semakin populer karena rupanya banyak pembaca merasakan hal yang sama dengan apa yang Baek Se Hee tulis. Mengutip dari bukunya, secara keseluruhan buku ini membicarakan tentang mencintai diri sendiri.
4. Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982 oleh Cho Nam Joo
Setelah bukunya populer dan menjadi perbincangan banyak orang, Korea Selatan juga mengadaptasi buku ini ke dalam sebuah film dengan judul yang sama pada tahun 2019. Tak tanggung-tanggung, film ini menggaet aktor tampan Gong Yoo dan aktris cantik Jung Yu Mi yang tampil luar biasa.
Nah, Gramedia Pustaka Utama (GPU) juga menerjemahkan buku ini ke dalam bahasa Indonesia dengan sampul putih bergambar seorang wanita. Bukan tanpa maksud, sampul tersebut sekaligus menggambarkan isi dari buku, yaitu berfokus pada seorang wanita bernama Kim Ji Yeong yang telah menjadi istri sekaligus ibu. Buku ini mengisahkan bagaimana lika-likunya sebagai seorang perempuan hidup di antara sistem patriarki yang kuat.
4. Please Look After Mom oleh Kyung Sook Shin
Buku bersampul manis warna soft ini bergenre novel. Isinya diawali dengan kisah seorang suami yang kehilangan istrinya di stasiun Seoul. Jadi, seorang ibu yang kemudian diceritakan oleh berbagai sudut pandang tokoh; tentang perasaannya, harapannya, dan mimpinya.
Lewat buku ini, penulis sekaligus membuat pembacanya mengingat tentang sosok ibu yang ada di sisi kita. (*)