Takalar, FajarPendidikan.co.id – Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin (Unhas) angkatan 2016 kembali melakukan kegiatan Praktek Belajar Lapangan (PBL) di Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar.
Kegiatan PBL ini memasuki tahap PBL tiga dengan bentuk kegiatan evaluasi dari kegiatan intervensi yang sebelumnya telah dilaksanakan pada kegiatan PBL dua sesuai dengan masalah yang telah diprioritaskan untuk diselesaikan bersama-sama dengan masyarakat.
PBL tiga ini akan berlangsung selama dua minggu terhitung sejak tanggal 10 – 23 Desember 2018.
Adapun evaluasi yang dilakukan oleh mahasiswa sebagian besar lebih kepada kegiatan evaluasi Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) pada anak sekolah, evaluasi penyuluhan bahaya rokok, pengelolaan sampah, efektivitas papan wicara mengenai sampah dan rokok, serta evaluasi aktivitas olahraga pada masyarakat.
Kegiatan evaluasi ini bertujuan untuk mengevaluasi kegiatan intervensi kesehatan masyarakat, selanjutnya melakukan perbaikan terhadap jalannya program bersinergi dengan masyarakat dan pemerintah Kelurahan.
Dekan FKM Unhas, Dr Aminuddin Syam, SKM., MKes, MMedEd dan didampingi oleh Prof Sukri Palutturi, PhD selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kemitraan FKM Unhas, turut berpartisipasi dengan melakukan kunjungan pada kegiatan PBL tiga ini.
Dekan FKM memberikan saran terkait pelaksanaan kegiatan evaluasi dan analisis data PBL tiga. “Kita perlu membuat inovasi baru agar masyarakat tidak merasa bosan dan partisipasi masyarakat bertambah untuk mengikuti kegiatan yang dilakukan, apalagi saat ini merupakan musim hujan,” saran Aminuddin.
Aminuddin menambahkan, salah satu inovasi yang dibuat dari kegiatan ini adalah adanya satgas PBL dimana dosen terlibat dan juga sekaligus menjadi pengabdian masyarakat.
Menurut Koordinator Desa Kelurahan Parangluara yang dikunjungi, Amaliah Amriani AS mengatakan bahwa, kegiatan PBL tiga ini sangat bermanfaat dalam mengasah kompetensi mahasiswa, ia juga mengatakan bahwa kunjungan yang dilakukan dekan beserta wakil dekan bidang kemahasiswaan memberikan semangat positif bagi para mahasiswa yang tengah melaksanakan kegiatan PBL tiga.
Sementara itu, Adelfima Marwah salah satu koordinator posko menambahkan bahwa, PBL tiga ini merupakan tahap akhir dalam pelaksanaan pengalaman belajar lapangan mahasiswa fkm unhas. “Ada empat program kerja, yang terbagi non fisik dan fisik. Dimana untuk program kerja fisik seperti melakukan senam rutin serta pemasangan papan wicara. Dan untuk non fisik dilakukannya penyuluhan mengenai rokok dan sampah,” papar Adelfima.
Kata Adelfima, hal menarik berdasarkan evaluasi di empat program kerja tersebut adalah evaluasi penyuluhan rokok dikarenakan sudah adanya peraturan dari pihak Kelurahan Parangluara bahwa lingukangan parangluara termasuk lingkungan bebas asap rokok. “Meski jarang ditemukan masyarakat merokok secara terbuka di lingkungan, tetapi justru ditemukan masyarakat merokok dalam rumah, inilah tantangannya,” ungkapnya.(Rls)