FAJARPENDIDIKAN.co.id – Keluarga Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) dalam memeriahkan Dies Natalis yang ke-39 mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat pada Sabtu, 30 Oktober 2021 di Pulau Lakkang, Kecamatan Tallo , Kota Makassar.
Dalam kegiatan ini Departemen Biostatistik/KKB turut ikut andil dalam kemeriahan Dies Natalis FKM Unhas ke-39 dengan melakukan kegiatan penyuluhan yang terbagi menjadi dua tema, yaitu mengenai informasi Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang dibawakan oleh Dr. Apik Indarty Moedjiono, SKM., M.Si dan;
Penyuluhan KB Modern oleh Prof. Dr. Masni, Apt., MSPH. Kedua tema ini dibawkan dengan cara berbeda dari yang biasanya, yaitu melalui media permainan ular tangga.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh mahasiswa S1 Departemen Biostatistik/KKB serta S2 Kesehatan Reproduksi dan melibatkan peserta yang berasal dari kalangan ibu wanita usia subur (WUS) pulau Lakkang.
Selain itu kegiatan kali ini dihadiri oleh dosen yang memberikan kontribusi langsung dalam kegiatan yaitu Prof. Dr. A.Ummu Salmah, SKM,. M.Sc, Rahma,SKM.,M.Sc.(PHC), Arif Anwar, SKM., M.Kes, dan staf Departemen Biostatistik/KKB.
“Di masa pandemi saat ini, untuk menurunkan angka kelahiran yang tinggi semasa pandemi covid-19 kita diarahkan untuk memakai kontrasepsi atau KB modern yang memiliki tingkat kefektifan menunda kehamilan yang tinggi,” ucap Prof. Dr. Masni, Apt., MSPH.
Kegiatan kedua dibuka oleh Dr. Apik Indarty Moedjiono, SKM.,M.Si. “Edukasi ini diberikan untuk memberikan pengetahuan dan informasi untuk memperhatikan kesehatan ibu dari masa kehamilan hingga anak berusia 2 tahun,” pungkasnya.
Kegiatan disambut gembira dan sangat antusias oleh ibu-ibu yang telah melakukan permainan ular tangga.
Peserta dapat menjawab pertanyaan dengan benar selama penyuluhan kegiatan berlangsung. Kegiatan ini menunjukkan bahwa dalam merencanakan sebuah keluarga butuh kerja sama yang baik dalam keluarga, entah dari segi keinginan menggunakan kontrasepsi;
Menjaga kesehatan anak yang dimulai sejak awal kehamilan hingga anak berusia 2 tahun sehingga dapat menciptakan generasi penerus bangsa yang membanggakan.
“kegiatan ini diharapkan bisa memberi manfaat bagi warga sasaran di Kelurahan Lakkang, terutama bagi wanita usia subur mengenai kesehatan ibu dan anak serta program KB.
Ke depannya semoga kegiatan pengabdian masyarakat bisa terus dilakukan secara berkesinambungan,” harap Dr. Apik.