FAJARPENDIDIKAN.co.id – Menyambut Dies Natalis FKM UNHAS ke 39 Departemen Epidemiologi melaksanakan kegiatan ilmiah berupa Pelatihan Mobile Data Collection (MDC) menggunakan Kobo Toolbox bertempat di Laboratorium Komputer FKM Unhas pada hari Sabtu, 4 September 2021.
Kegiatan yang dilakukan secara luring dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dengan membatasi jumlah peserta maksimal 20 orang.
Dr Wahiduddin, SKM, M.Kes., selaku ketua Departemen Epidemiologi FKM Unhas dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan yang berlangsung selama sehari tersebut diikuti oleh sivitas akademika FKM Unhas yakni staf dosen, mahasiswa S1, S2 dan S3 di Prodi Kesehatan Masyarakat.
“Pelatihan ini akan berlangsung beberapa gelombang sesuai dengan pendaftaran peserta pelatihan yang ada,” kata Wahiduddin.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Dekan FKM Dr Aminuddin Syam, SKM, M.Kes, M.Med.Ed. secara daring, yang dalam sambutannya berharap agar kegiatan ini akan membantu mahasiswa.
“Khususnya yang sudah berada di tahap akhir pendidikan, sehingga pada saat melakukan penelitian nantinya, kegiatan manajemen data berupa pengumpulan sampai analisis data dapat berjalan secara baik,” harap Dekan.
MDC sendiri merupakan metode pengumpulan data menggunakan smartphone atau tablet dengan OS Android.
Aplikasi yang bersifat open source ini akan memudahkan pengguna dalam memprogram berbagai tipe pertanyaan terstruktur (kuesioner) ke dalam smartphone sehingga akan memudahkan dengan beralih menggunakan kuesioner yang mobile dibandingkan menggunakan kertas.
Fasilitator pelatihan Indra Dwinata SKM, MPH dan Ryza Jasid, SKM, MKM menyampaikan materi pelatihan diantaranya Pengenalan Mobile Data Collection, Desain dan Membangun Form Kuesioner, Register dan Upload Xlsform di Kobotoolbox, Install dan Setting Kobo Collect , Simulasi entry Kuesioner dan pengiriman data, dan Ekspor Data dari Kobotoolbox ke aplikasi analisis data.
“Lebih lanjut peserta pelatihan akan melakukan praktek sesuai dengan materi yang diberikan serta nantinya dapat mengimplementasikan pada saat melakukan penelitian,” jelas Indra Dwinata, MPH selaku fasilitator.
