Departemen Sosial Ekonomi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat berupa Penyuluhan dan Focus Grup Discussion (FGD).
Kegiatan ini dilakukan pada Minggu 28 Mei 2023 bertempat di Desa Banggae Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar.
Sekertaris Desa, Ruslan yang menerima rombongan dan sekaligus membuka acara menyampaikan apresiasinya kepada Departemen Sosek Peternakan Unhas yang telah memilih wilayah kerjanya sebagai lokasi pelaksanaan pengabdian tersebut.
Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan penyuluhan dan FGD ini diharapkan dapat membantu pihak pemerintah desa dalam mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi dalam meningkatkan kapasitas kelompok tani.
Ruslan menyampaikan bahwa materi abdimas ini sangat relevan karena keterlibatan anggota dalam kelompok tani/ternak di daerahnya relatif rendah.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dikoordinir langsung oleh Ketua Departemen Sosial Ekonomi Peternakan Fakultas Peternakan Unhas, Dr Ir Aslina Asnawi, SPt MSi ASEAN Eng.
Di awal kata sambutannya, ia menyampaikan terima kasih kepada aparat Desa Banggae serta tokoh masyarakat yang telah menerima para dosen Departemen Sosek Peternakan.
Aslina juga menambahkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat merupakan kegiatan terjadwal yang dilakukan setiap semester di beberapa kabupaten di Sulawesi Selatan.
Pemilihan materi disesuaikan berdasarkan kebutuhan masyarakat di daerah tersebut.
Kegiatan penyuluhan dan FGD ini sebagai tindaklanjut hasil wawancara beberapa mahasiswa yang melakukan Praktek Lapang salah satu mata kuliah di daerah tersebut yaitu mengidentifikasi beberapa kendala yang dihadapi masyarakat dalam menjalankan aktivitas bertani/beternak.
Oleh karena itu FGD ini diharapkan dapat mengidentifikasi beberapa permasalahan dan mencari beberapa solusinya.
FGD ini dipandu oleh Prof Dr Ir Sitti Nurani Sirajuddin, SPt MSi IPU.
Pada kegiatan tersebut telah dirumuskan beberapa masalah diantaranya: sulitnya mendapatkan pupuk subsidi untuk tanaman padi, kurangnya pemenuhan nutrisi yang cukup untuk ternak, dan rendahnya keterlibatan masyarakat dalam kelompok tani/ternak sehingga secara kelembagaan kurang berkembang.
Berdasarkan permasalahan tersebut, Dr. Ir. Syahriadi Kadir, M.Si., sebagai salah satu Dosen Sosial Ekonomi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin sekaligus Ketua Distribusi Pupuk di Sulawesi Selatan memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai distribusi pupuk bersubsidi, penyebab pupuk langka, dan pentingnya menggunakan pupuk organik saat ini.
Selain itu mendorong pihak desa untuk menginisiasi menjadi salah satu kios penyalur pupuk di wilayah tersebut agar akses mendapatkan pupuk bagi masyarakat dapat lebih mudah.
Namun ditambahkan pula oleh Syahriadi, bahwa pendirian kios tetap harus memperhatikan keberadaan kios yang telah ada di daerah tersebut.
Kegiatan penyuluhan yang dilakukan oleh tim abdimas Departemen Sosek Peternakan lebih ditekankan pada bagaimana mengedukasi masyarakat dalam memanfaatkan limbah pertanian sebagai bahan makanan ternak.
Jerami sebagai limbah pertanian, feces dan urine dari ternak pada dasarnya dapat diolah menjadi pupuk yang kemudian dapat dimanfaatkan oleh petani.
Lebih lanjut disampaikan bahwa pengolahan feces menjadi kompos akan dilakukan pada kegiatan abdimas berikutnya.
Pada kegiatan pengabdian ini dihadiri oleh beberapa dosen Departemen Peternakan Unhas, diantaranya adalah Prof Dr Ir Hastang, MSi IPU; Prof Dr Ir Sitti Nurani Sirajuddin, SPt MSi IPU;
Dr Ir Siti Nurlaelah, SPt MSi IPM; Dr Ir Syahriadi Kadir, MSi; Dr Ir Muh Ridwan, SPt MSi IPU;
Dr Ir Palmarudi, MSU; Dr Ir Veronica Sri Lestari, MEc IPM; Dr Ir Kasmiyati Kasim, SPt MSi;
Ilham Syarief, SPt MSi; Dr Ir Agustina Abdullah, SPt MSi IPM ASEAN Eng. yang sekaligus memandu dari awal pelaksanaan penyuluhan dan FGD; dan mahasiswa Prodi Peternakan Angkatan 2022 yang sementara melakukan Praktek Lapang Mata Kuliah Sosiologi Peternakan sebanyak 130 orang, asisten praktek mata kuliah 10 orang.
Turut hadir pula beberapa tokoh masyarakat, ketua kelompok tani di wilayah tersebut dan masyarakat lainnya.
Kepala Desa Banggae, Faisal S.Pd I Dg. Sibali yang tiba di lokasi ditengah-tengah kegiatan sementara berlangsung mengucapkan apresiasinya kepada rombongan dan sangat berharap ke depannya kegiatan-kegiatan yang serupa dapat dilakukan di wilayah kerjanya.
Ia sangat terbuka untuk memberi kesempatan kepada Fakultas Peternakan Unhas jika akan melakukan kegiatan abdimas.
“Saya berharap partisipasi warga dapat lebih meningkat pada kegiatan seperti ini di masa yang akan datang. Karena dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dalam bertani maupun beternak,” demikian Faizal menutup kegiatan pengabdian masyarakat tersebut.
Selanjutnya, Ketua Departemen Sosek Peternakan juga mengucapkan terima kasih kepada panitia dan para peserta atas dukungannya karena tentu kegiatan ini tidak dapat berjalan dengan lancar tanpa dukungan dari kita semua demikian Aslina menutup pembicaraan.