Deretan Prestasi Persipura, Klub Mentereng yang Terdegradasi dari Liga 1

Persipura Jayapura berhasil menang dengan skor telak 3-0 melawan Persita Tangerang di pekan 34 BRI Liga 1, Kamis (31/3). Bermain di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Persipura membutuhkan kemenangan guna menjaga peluang mereka untuk tetap bertahan di Liga 1.

Namun, hasil tersebut tidak mampu menghindarkan Persipura dari jurang degradasi. Pasalnya, 2 tim pesaing mereka yakni PSS Sleman memenangi pertandingan melawan Persija Jakarta dan Barito Putra imbang melawan Persib Bandung.

Kenyataan Persipura harus turun ke Liga 2 musim depan begitu mengejutkan. Persipura merupakan klub mentereng Indonesia yang hampir tiap musim sukses merengkuh trofi liga domestik.

- Iklan -

Mereka juga menjadi langganan wakil Indonesia untuk berkompetisi di ajang kontinental, baik Liga Champions Asia atau pun AFC Cup.

Padahal, di awal musim Persipura masih dilatih oleh juru taktik asal Brasil, Jackson F Tiago yang kualitasnya tak perlu dipertanyakan lagi. Ia adalah sosok kunci di balik kejayaan Persipura dari musim ke musim.

Baca Juga:  Pemain Terbaik AFF Futsal 2024, Wendy Brian Ick: Berkat Jasa Ibu

Berbagai Prestasi

Persipura Jayapura merupakan tim dengan torehan gelar liga domestik terbanyak di Indonesia dalam dekade ini. Terhitung sejak 2009, Persipura yang saat itu sudah dilatih oleh Jackson F Tiago telah menjuarai Liga Indonesia sebanyak tiga kali.

- Iklan -

Tiga prestasi tersebut berhasil Persipura raih pada 2009, 2011 dan 2013. Meski tak menjadi juara di musim-musim setelahnya, Persipura selalu berhasil finish di papan atas klasemen.

Persipura menjadi tim dengan pemain lokal terbanyak serta penyumbang nama-nama besar untuk Timnas Indonesia. Di kancah kontinental, Persipura Jayapura juga merupakan wakil Indonesia yang paling mentereng. Bersama Jackson F Tiago, Mutiara Hitam pernah melaju sampai babak perempat final AFC Cup di tahun 2011.

Tiga tahun berselang, catatan lebih impresif mampu mereka ukir, Mutiara Hitam berhasil mencapai babak semi final AFC Cup 2014. Bahkan, Kuwait FC sebagai sang juara bertahan turnamen kasta kedua benua Asia itu berhasil dibantai dengan skor 6-1 oleh superiornya permainan Mutiara Hitam di Stadion Mandala, Jayapura.

- Iklan -
Baca Juga:  Ini Profil dan Kontroversi Ahmed Al Kaf, Wasit Indonesia vs Bahrain

Namun, itu hanya menjadi kenangan masa lalu. Bisa dibilang musim ini adalah musim terburuk yang dijalani Persipura bersama tongkat kepelatihan Jackson F Tiago. Hingga akhirnya, pelatih asal Brasil itu pun dipecat pada pertengahan musim dan digantikan oleh Angel Alfredo Vera.

Pelatih baru sudah didatangkan, namun Persipura Jayapura tetap saja tak mampu menunjukkan penampilan mentereng yang menyelamatkan mereka dari ancaman jurang degradasi. Padahal, skuat Mutiara Hitam musim ini sebenarnya tidaklah begitu buruk, mereka masih memiliki nama-nama pemain lokal besar, seperti Ian Kabes, Ricky Kayame, hingga Ramai Rumakiek.

Nama yang disebutkan terakhir merupakan punggawa andalan lini depan Timnas Indonesia yang berhasil mencetak gol di laga debutnya bersama Garuda saat melawan China Taipei. (*)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU