Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id- Lima keluarga santri pasien positif Corona Virus Disease (Covid-19) yang dinyatakan negatif diminta menjadi garda terdepan dalam pencegahan Covid-19 di Kabupaten Bone.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bone dr Andi Khasma Padjalangi yang juga sebagai penanggung jawab Rumah Singgah Bajoe.
“Seperti membatasi diri tidak keluar rumah tidak penting, tetap memakai masker dan menjaga jarak, jadi selama Covid-19 masih ada di negara kita semua harus mematuhi protokol kesehatan penanganan Covid -19,”ungkap Andi Khasma Padjalangi.
Diketahui, kelima keluarga santri tengah menjalani isolasi mandiri di Rumah Singgah Poltek Bajoe dan dinyatakan negatif itu yakni empat dari Desa Lamurukung dan satu dari Desa Waji, Kecamatan Tellu Siattinge.
Mereka menjalani isolasi di Rumah Singgah sekaligus telah diperiksa hasil swab dan dinyatakan tidak terinfeksi Covid-19.
Sebelumnya, warga tersebut dibawa ke Rumah Singgah Bajoe untuk memastikan isolasi mandiri mereka berjalan dengan baik pasca anggota keluarganya terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka diisolasi karena memiliki riwayat kontak dengan keluarganya yang positif Covid-19.
Reporter: Abustan