Dosen Unibos Bantu Kembangkan Produksi Ternak Sapi di Bone

Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Sebagai salah satu program pengembangan desa mitra, Dosen Universitas Bosowa (Unibos) Fakultas Ekonomi Dr Haeruddin Saleh bersama Muh Idris, M Si., dan Dosen Pertanian Unibos Dr Sri Firmiati bantu kembangkan produksi ternak di Desa Bune, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone.

Kegiatan yang dilaksanakan hingga Oktober 2019 mendatang ini ditujukan untuk pengembangan produksi ternak, khususnya dalam peningkatan pengetahuan peternak sapi pada usaha peternakan dan memberikan pembinaan terkait manfaat meningkatnya produktivitas ternak.

Pengembangan produksi ternak sapi yang difokuskan untuk masyarakat desa Bune ini dilakukan dengan beberapa tahapan lanjutan. Seperti dimulai dari sosialisasi peningkatan produksi ternak, pendampingan pembuatan pakan ternak, pembuatan kandang percontohan dan pemberian bantuan alat pencacah rumput dan pemberian bantuan mesin pakan ternak.

Baca Juga:  Yapis Kunjungi Unifa, Perkuat Kerja Sama Pascasarjana

Dr Haeruddin Saleh selaku ketua tim pelaksana menuturkan beberapa hal yang menjadi pokok penting dalam pelaksanaan pembinaan desa mitra ini.

Penyerahan Mesin Pencacah Rumput Dan Pembuatan Pakan

“Selain bentu pengabdian kami kepada masyarakat, disini kami juga melihat bahwa potensi ternak di desa tujuan kami memang cukup besar. Namun kami ingin membina masyarakat bagaimana agar produksi ternak ini dapat diefektif dan efesienkan. Salah satu proses awal produksi ternak efektif yaitu dengan sistem pengelolaan yang moderen. Dengan bantuan mesin yang kami berikan, tata cara penggunaannya hingga pembuatan kandang ternak yang sesuai dengan sistem ternak yang kami terapkan ini,” jelas Haeruddin.

Baca Juga:  2 Komisaris Polisi Kunjungi Pascasarjana Unifa, Ini Tujuannya

Hal tersebut juga mendapat sambutan positif dari Ketua Kelompok Ternak Sapi Desa Bune, Amiruddin.

“Kami sangat senang karena mendapatkan pengetahuan dalam hal pengolahan usaha ternak yang lebih maju lagi. Disini kami juga mendapatkan bantuan berupa alat bantu dalam usaha peternakan yang semoga kedepannya bisa membantu peternakan desa kami semakin maju dan dapat memiliki nilai jual yang lebih untuk memajukan perekonomian desa kami,” tuturnya. (FP/*)

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU