Barru, FAJARPENDIDIKAN.co.id -Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), menggelar rapat evaluasi dan monitoring di ruang rapat kantor Bappeda Barru, Selasa, 14 Januari 2020.
Tampak kegiatan tersebut diikuti enam kabupaten/kota di Sulsel. Masing-masing, Kota Makassar, Enrekang, Sidrap, Luwu Utara, Soppeng, dan Barru.
Kegiatan ini untuk pertama kalinya dilaksanakan Pemkab Barru di bawah kepemimpinan Suardi Saleh – Nasruddin ditunjuk selaku tuan rumah rapat monitoring dan evaluasi program sanitasi Australia-Indonesia Infrastruktur Grants for Sanitation (sAIIG).
Pj Sekda Barru, Dr Abustan, menyampaikan terima kasih kepada kementerian dan balai prasarana pemukiman Sulsel yang telah menjadikan Barru sebagai tempat untuk rapat evaluasi lintas kabupaten/kota.
“Baru pertama kali ada program yang sifatnya nasional diselenggarakan dan dibahas di kabupaten (Barru),” kata Abustan.
Di depan perwakilan kementerian, dan peserta rapat, Abustan menyampaikan komitmen pemerintah kabupaten (Pemkab) Barru untuk mendorong program sanitasi. Apalagi tujuan dan manfaatnya sangat jelas bagi masyarakat umum.
“Kami terus berkomitmen mendorong sanitasi secara massif, sinergis dan komprehensif. Termasuk bagaimana masyarakat kita utuh dalam memahami sanitasi,” tambah mantan Kepala Dinas Pendidikan Barru ini.
Selain itu, Abustan juga melaporkan mengenai perkembangan penanganan bencana alam, termasuk kronologis jatuhnya satu korban jiwa saat banjir melanda beberapa kecamatan pada Minggu (12/01/2020). Begitu pun juga tak lupa menggambarkan posisi strategis Barru, yang 60 persen penduduknya petani dan nelayan.
Reporter: Abd Latif Ahmad