Tubuh besar, tubuh panjang adalah ciri terpenting gajah. Hewan ini cukup familiar di telinga manusia, bahkan banyak dari kita yang pernah melihat hewan besar ini secara langsung baik di kebun binatang, sirkus maupun langsung di habitat aslinya.
Saat ini hanya tersisa dua jenis gajah yaitu gajah afrika dan gajah asia. Gajah adalah binatang yang luar biasa. Bukan hanya karena bobot tubuhnya yang besar, tetapi juga karena, seperti manusia, mereka adalah hewan yang sangat sensitif!
1. Keluarga gajah dipimpin oleh seekor betina
Tidak seperti kawanan hewan lainnya, keluarga gajah ini sebenarnya dipimpin oleh seekor betina. Jangan salah paham, tidak ada wanita yang bisa menjadi pemimpin kelompok. Para sesepuh dipilih sebagai pemimpin karena semakin tua gajah betina, semakin kuat pengaruhnya dalam kawanan.
Anda juga tidak akan pernah menemukan gajah jantan dewasa dalam keluarga gajah karena gajah jantan hanya hidup dalam kelompoknya selama 15 tahun sebelum dipisahkan dari induknya.
2. Gajah hanya butuh tidur selama 4 jam
Gajah itu besar, tetapi mereka tidak malas. Meskipun kita membutuhkan 8 jam tidur, seekor gajah hanya tidur 4 jam setiap malam. Tidur nyenyak tidak mudah bagi gajah.
Mereka jarang tidur sambil berbaring dan mendengkur. Alih-alih tertidur lelap, sebagian besar gajah menghabiskan waktu istirahatnya dengan tidur sambil berdiri. 3. Tapi mereka menghabiskan 16 jam waktunya untuk makan.
Seekor gajah afrika memiliki berat 4000-7000 kg. Sedangkan gajah Asia memiliki berat 3.000-5.000 kg. Karena ukurannya yang besar, tidak mengherankan jika gajah makan dalam jumlah banyak. Tidak ada ukuran pasti berapa kilogram makanan yang bisa mereka makan, tetapi seekor gajah bisa menghabiskan 16 jam waktunya hanya untuk makan.