Filsafat merupakan kajian dari pertanyaan-pertanyaan mendasar mengenai kehidupan, pengetahuan eksistensi, nilai, logika dan realitas.
Sedangkan menurut Plato, filsuf dan matematikawan Yunani, 427 -347 SM, “Filsafat adalah upaya untuk mencapai pengetahuan dan mengetahui tentang kebenaran yang sebenarnya”.
Kata “filsafat” berasal dari bahasa Yunani. Secara harfiah berarti “cinta kebijaksanaan” atau “cinta pengetahuan”.
Pengertian Filsafat
Filsafat mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan, yang melampaui bidang ilmu pengetahuan tertentu.
Berbeda dengan ilmu pengetahuan yang sering fokus pada pembuktian empiris. Filsafat mencari pemahaman yang lebih mendalam tentang aspek-aspek fundamental keberadaan. Seperti hakikat, relitas, sumber pengetahuan dan tujuan hidup manusia.
Sejarah Filsafat
Filsafat telah menjadi bagian penting dari sejarah intelektual manusia, sejak zaman kuno. Filosof Yunani kuno seperti Socrates, Plato dan Aristoteles, dikenal sebagai tokoh-tokoh utama dalam pemgembangan filsafat Barat.
Mereka membahas berbagai topik. Mulai dari etika dan politik, hingga metafisika dan efistemologi.
Selain itu, tradisi filsafat di Timur Tengah, juga memiliki kontribusi penting. Seperti filsafat Hindu, Buddha, dan Taoisme di Asia.
Filsuf seperti Conficius di Tiongkok, dan Avicenna (Ibnu Sina) di dunia Islam, juga memberikan kontribuasi besar dalam perkembangan pemikiran filosofis.
Cabang-cabang Filsafat
Filsafat dapat dibagi menjadi beberapa cabang utama, antara lain:
- Metafisika
Memperdebatkan hakikat realitas dan eksistensi, termasuk tentang keberadaan Tuhan.
2. Epistemologi
Membahas sumber, batasan dan validitas pengetahuan manusia.
3. Etika
Membahas pertanyaan tentang moralitas, nilai-nilai, dan tindakan yang benar atau salah.
4. Logika
Mempelajari cara berpikir yang benar dan proses penalaran yang valid.
5. Estetika
Mempelajari keindahan dan pengalamam seni. (Dari berbagai sumber/ana)