Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Bosowa (Unibos) gelar pelatihan pengembangan bahan ajar berbasis Website pembelejaran bekerja sama dengan Dikti Kemendikbudristek melalui Program Riset Keilmuan 2021.
Dalam kegiatan ini menghadirkan narasumber Ahmad Swandi, S.Pd., M.Si.P. Sri Rahmadhanningsih, S.Pd., M.Si.P. dan Susalty Nur Arsyad, S.Pd., M.Pd.
Kegiatan ini turut dihadiri 6 Guru SMA Negeri 18 Makassar yang menjadi peserta dan selaku Mitra Kerjasama FKIP Unibos.
Pelatihan dilaksanakan selama dua hari (28-29 Desember 2021) secara online dan offline (Hybrid) dengan peserta terbatas di lt 5 gedung II unibos..
FKIP Unibos menjadi salah satu penerima hibah Program Riset Keilmuan Tahun 2021. Hibah ini merupakan program dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Program Riset Keilmuan merupakan hibah riset untuk mengakselerasi pelaksanaan program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM).
Salah satu pelaksana program riset keilmuan yang dilaksanakan FKIP Unibos yaitu Pelatihan Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Website yang sebelumnya di awali dengan tiga kegiatan diantaranya pembekalan, webinar nasional dan dengan mitra FKIP Unibos.
Ahmad Aswandi, S.Pd., M.Si.P selaku kordinator kegiatan menjelaskan kegiatan pelatihan ini untuk melatih guru-guru se-Kota Makassar menggunakan media digital dalam memberikan materi pembelajaran kepada siswa-siswi disekolah.
“Nah tujuannya kita menyampaikan kepada tenaga pengajar yaitu guru-guru sekolah se-kota Makassar bagaimana berliterasi digital dengan baik, bagaimana menggunakan media pembelajaran kekinian seperti media internet, medsos dan sebagainya.
Dalam pelatihan ini kami memberikan materi terkait langkah pengembangan website secara terstruktur dan sistematis selain itu kami juga menjelaskan terkait etika-etika yang harus dijaga dalam mengelola media digital tersebut,” ujar Ahmad Aswandi, S.Pd., M.Si.P
Dekan FKIP Dr. Asdar, S.Pd., M.Pd. turut menuturkan dalam sambutannya: “Alhamdulillah kami mendapatkan pendanaan terkait Program Riset Keilmuan yang merupakan hibah riset untuk mengakselerasi pelaksanaan program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka”.
Riset tersebut, sambungnya, bertujuan untuk memberikan atau membekali sekolah-sekolah di Makassar yang telah diajak kerja sama yaitu, SMA Negeri 18 Makassar untuk terus mengembangkan bagaimana pembelajaran kekinian untuk diberikan kepada siswa-siswi di sekolah masing-masing.