FAJARPENDIDIKAN.co.id – Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKM UMJ) mengajak Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) bermitra untuk mengembangkan sumber daya staf dosen mereka.
Hal tersebut terungkap dalam diskusi dan sekaligus penandatanganan nota kesepakatan yang dilakukan secara daring, Kamis 4 Februari 2021.
Dalam pertemuan tersebut hadir sejumlah petinggi UMJ, diantaranya Rektor, Dr. Endang Sulastri, MSi. dan juga Sekretaris Badan Pembina Harian (BPH), Prof. Dr. Agus Suradika.
Dalam sambutannya, Rektor UMJ menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar Unhas dan FKM Unhas secara khusus atas kerja sama ini.
Ada beberapa hal yang disampaikan diantaranya, bahwa kerja sama ini bisa dibuat pada level yang lebih tinggi, misalnya rektor dengan rektor sehingga pengembangan SDM di UMJ dapat dilakukan pada semua bidang ilmu dan semua fakultas.
“Unhas memang dalam pandangannya adalah salah satu universitas unggul saat ini di Indonesia, baik dari SDM, publikasi dan berbagai catatan prestasi lainnya. Karena itu, saya kira sangat tepat jika UMJ dapat bermitra dengan Unhas dalam pengembangan berbagai bidang terutama dalam bidang SDM tersebut, yang merupakan investasi jangka panjang,” ungkap Rektor UMJ.
Khusus untuk bidang kesehatan masyarakat, sambungnya, jika pembukaan S3 dapat dilakukan di UMJ atau kelas kerja sama dengan FKM Unhas dapat dilakukan, maka ini menjadi poin strategis karena kemungkinan ini adalah salah satunya universitas swasta yang mengembangkan model seperti ini.
“Di wilayah barat tentu teman-teman para dosen dapat lebih mudah untuk dapat melanjutkan studinya,” ucapnya.
Sekretaris BPH, Prof. Agus menambahkan bahwa rencana pembukaan Program S3 Kesmas UMJ ini dapat dibina oleh Unhas dan tentu UMJ harus melengkapi persyaratan-persyaratan yang telah ditentukan.
Pada kesempatan yang sama, Dekan FKM UMJ, Dr. Andriani, M.Ag., M.Kes., mengatakan: “Kami sudah memiliki S1 dan S2, karena itu kami ingin menyempurnakan ke depan dalam bentuk dibukanya S3 Kesmas.”
Di perguruan tinggi swasta, kata Andriani, pengembangan SDM S3 sangat sulit dan ini dibutuhkan waktu untuk melahirkan doktor. Alumni FKM UMJ cukup banyak, tersebar di berbagai tempat dan institusi di Indonesia.
Kapasitas mereka terus butuh untuk ditingkatkan, baik untuk S2 maupun untuk S3. Kerjasama ini juga dapat dilakukan untuk S2 Administrasi Rumah Sakit.
“Karena itu, kami ingin menyampaikan terima kasih kepada Dekan FKM Unhas atas keinginan FKM Unhas untuk melakukan kerja sama dan membina kami dalam pengembangan diberbagai bidang,” ungkapnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Dekan FKM Unhas, Dr. Aminuddin Syam, SKM, M.Kes., M.Med.Ed, menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar UMJ dan khususnya bagi FKM.
“Saya secara pribadi termasuk orang yang ikut mendirikan FKM UMJ bersama dengan beberapa teman lainnya. Kami tentu menyambut gembira dengan kerja sama ini.
Tidak ada kata untuk tidak berkolaborasi kalau kita mau memajukan insitusi kita dan bangsa ini secara keseluruhan,” ungkap Dekan FKM Unhas.
Lebih lanjut Aminuddin menjelaskan, untuk membuka S3 memang syaratnya ada pada SDM, kurikulum dan sarana dan prasarana, dan diantara syarat itu, SDM merupakan syarat yang paling sulit dan itulah hambatan yang hampir dialami oleh banyak institusi pendidikan saat ini.
“Alhamdulillah kami di FKM Unhas ada sekitar 17 orang profesor dan lebih 50 orang doktor sehingga relatif mudah untuk pengembangan berbagai program studi.
Untuk pembukaan S3, kami akan bawa ke senat fakultas dan selanjutnya ke senat Unhas karena perpindahan homebased tentu harus merupakan keputusan institusi baik tingkat fakultas maupun universitas,” jelasnya.
Hadir dalam pertemuan diskusi dan penandatangan ini daintaranya dari pihak FKM UMJ adalah para wakil dekan dan pimpinan serta beberapa staf dosen, sementara dari pihak Unhas juga hadir para wakil dekan dan ketua-ketua program studi.
Kegiatan kerja sama ini difasilitasi oleh Dr. dr. Amir Syafruddin, M.Med.Ed, dosen fakultas kedokteran UMJ yang keluarga besarnya banyak membantu pendirian dari FKM UMJ tersebut.(*)