FAJARPENDIDIKAN.co.id – Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (Dema U) UIN Alauddin bersama Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VI mengadakan vaksinasi Corona Virus Disaes atau Covid-19.
Vaksinasi Dosis pertama jenis Astrazeneca itu dipusatkan di Gedung Auditorium, Kampus II UIN Alauddin, Kelurahan Romang Polong Kabupaten Gowa, Senin, (20/09/2021).
Ketua Dema U UIN Alauddin Isra Abdi Syamsu mengatakan, tujuan diadakannya vaksinasi tersebut, adalah untuk meningkatkan herd immunity atau kekebalan kelompok lingkup UIN Alauddin Makassar.
“Vaksinasi salah satu upaya memutus rantai penyebaran Covid-19. Oleh karena itu, melalui vaksinasi ini, kekebalan kelompok dapat terwujud, sehingga kuliah tatap muka yang akan dilaksanakan pada November mendatang bisa berjalan baik,” katanya.
Selain itu, kata Mahasiswa Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi ini, vaksinasi ini juga memfasilitasi masyarakat umum serta peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Angkatan 66-67.
“Maka dari itu vaksinasi ini sangat menunjang kegiatan kedepannya,” bebernya.
Dengan adanya vaksinasi itu, Ia berharap kekebalan kelompok dapat terwujud sehingga bisa memutus rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Sulawesi Selatan terkhusus pada lingkup UIN Alauddin.
Lebih lanjut, Ia mengungkapkan, target vaksinasi yang diadakan adalah 3000 peserta, menyesuaikan dengan jumlah vaksin yang disediakan, dengan harapan mahasiswa dapat tervaksin sekitar 75 persen.
Terakhir, Ia menyampaikan vaksinasi Dosis kedua akan kembali dilaksanakan, setelah satu atau dua bulan sejak vaksinasi pertama, yang akan diinformasikan lewat media sosial Dema U UIN Alauddin Makassar.
Sementara itu, salah satu peserta vaksinasi yang juga Mahasiswa Program Studi Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar Ilnu Zairah menyampaikan ucapan terima kasih karena telah difasilitasi vaksinasi. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat membantu proses pelaksanaan KKN.
“Vaksin sebagai syarat untuk bisa mengikuti KKN. Oleh karena itu, langkah yang dilakukan oleh Dema U untuk melakukan vaksin bagi Mahasiswa merupakan langkah yang sangat bagus dan ini patut di apresiasi,” pungkasnya.(*)