FAJARPENDIDIKAN.co.id – Himpunan Mahasiswa Perencenaan Wilayah dan Kota (HMPWK) Universitas Bosowa (Unibos) tanam 200 bibit pohon dalam rangka melestarikan hutan dan mencegah bencana banjir dan longsor.
Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Planoface 4.0 yang rutin dilakukan tiap tahunnya oleh HMPWK Unibos.
Kegiatan Aksi Lingkungan Hidup ini mengangkat tema “Satu Pohon Seribu Kehidupan, Tanam Pohon Untuk Masa Depan”. dilakukan di Bendungan Bili-Bili, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa. 11 Juli 2021.
Penanaman pohon ini dihadiri Ketua Program Studi (Kaprodi) Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Unibos Dr Ir Rudi Latief, ST., M.Si yang menanam bibit pohon perdana dalam kegiatan kali ini, serta turut disaksikan oleh Rais Fatta Direktur Yayasan Pendidikan Lingkungan.
Erianser Regem selaku Ketua Panitita Planoface 4.0 menjelaskan: “Fungsi dari kegiatan ini berhubungan dengan mata kuliah kami terkait dengan mitigasi, dimana kami melakukan penanaman pohon untuk meminimalisir atau mengurangi berbagai macam bencana seperti tanah longsor/banjir dikemudian hari.
Oleh karena itu kami HMPWK Unibos sebagai Agen Perubahan (Agent of change) harus peduli dengan lingkungan dan melestarikannya.”
 Universitas Bosowa (Unibos) tanam 200 bibit){kind=link}