Hari Ini Sudah Masuk 1 Rajab 1443 H, Begini Niat, Keutamaan, dan Tata Cara Puasa Rajab

1 Rajab 1443 Hijriah jatuh pada Kamis, 3 Februari 2022 hari ini. Ini artinya puasa Rajab sudah mulai bisa dilaksanakan mulai hari ini. Seperti diketahui, Bulan Rajab adalah salah satu bulan yang dimuliakan Allah, selain Dzulqadah, Dzulhijjah, dan Muharram.

Sedangkan salah satu amalan yang disunnahkan dalam bulan Rajab adalah berpuasa, yang dilakukan hanya selama beberapa hari saja dan tidak boleh dilakukan selama satu bulan penuh.

Mengutip NU Online, Selasa (1/2/2022) beberapa ulama al-Ghazali menyarankan puasa Rajab baiknya dilakukan di hari utama agar pahalanya besar. Hari utama itu adalah aayyâmul bidh yakni tanggal 13, 14, dan 15 atau hari Senin, hari Kamis, dan hari Jumat.

Baca Juga:  Renungan Harian Kristen, Selasa, 10 Desember 2024: Persembahan Hidup Kodrati

Adapun keutamaan puasa Rajab disebut lebih utama dibanding berpuasa di bulan lainnya selain bulan Ramadan.

Waktu Puasa Rajab

Puasa ini bisa dilakukan selama masih masuk bulan Rajab, dengan catatan menjadi makruh atau tidak baik tapi tidak berdosa jika dilakukan selama satu bulan penuh. Sedangkan orang yang masih memiliki utang di puasa Ramadan, diperbolehkan mengganti atau mengqadhanya bersamaan dengan puasa sunnah Rajab.

Jika dilakukan bersamaan, maka otomatis membayar utang puasa Ramadan, dan dapat pahala sunah puasa Rajab sekaligus.

Niat Puasa Rajab

Sebagaimana puasa pada umumnya, waktu niat puasa Rajab adalah pada malam hari, yakni sejak terbenamnya matahari sampai terbit fajar. Berikut adalah lafal niatnya:

Baca Juga:  Renungan Harian Kristen, Minggu, 24 November 2024: Fokus Perhatian

Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: “Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘âlâ.”

- Iklan -

Niat berpuasa sebenarnya cukup mengucapkan basmalah (Bismillahirahmanirahim) dan berniat dalam hati akan berpuasa di bulan rajab, karena Rasulullah SAW mengajarkan setiap amalan dan perbuatan yang akan dilakukan diawali dengan ucapan basmalah.

Hanya saja, karena puasa Rajab merupakan puasa sunnah, maka bagi orang yang lupa niat pada malam hari, boleh niat siang harinya, yakni dari pagi hari sampai sebelum tergelincirnya matahari atau waktu zuhur. Selagi ia belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU