Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim pun turut merayakan momentum tersebut.
“Setelah 1,5 tahun bersama menghadapi segala tantangan, hari ini kita memperingati Hari Kesaktian Pancasila ditengah upaya menggalang kekuatan untuk bangkit dan pulih,” ujar dia dalam Pidato Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang disiarkan YouTube Kemendikbudristek RI, Jumat (1/10).
Ia mengingatkan bahwa sejatinya para pendiri bangsa Indonesia mencetuskan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa. Sejak kelahirannya dan sampai hari ini, Pancasila adalah kekuatan untuk berjuang membangun cita-cita bangsa.
Selain itu, Pancasila juga menjadi pengingat , bahwa di tengah semua situasi dan kondisi kedaulatan Indonesia berdasar pada keadilan sosial dan persatuan seluruh lapisan masyarakat.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila perlu dijadikan momentum untuk merefleksikan hal-hal yang telah dan harus dilakukan untuk menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang tangguh di masa kini. Tapi juga bangsa yang tangguh di masa yang akan datang.
Oleh karena itu, merefleksikan kembali nilai-nilai Pancasila merupakan awal yang baik untuk menyatukan cita-cita dan langkah bangsa ke depan. “Mari membangun Indonesia lebih tangguh, lebih inklusif dan lebih mencerdaskan dengan Merdeka Belajar,” tutup Nadiem.