Hipermawa Komisariat Sabbangparu Mengadakan Festival Budaya Sebagai Bentuk Kepedulian dan Pelestarian Budaya di Kabupaten Wajo. Kegiatan ini dilaksanakan pada 13-17 Agustus 2022 lalu.
Kegiatan tersebut mengangkat tema “Mappalisu Sumange” dalam bahasa Indonesia berarti “Mengembalikan Semangat”. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana berkumpulnya para tokoh masyarakat, tokoh adat, serta para pelajar dan mampu menumbuhkan semangat cinta mereka pada budaya yang mulai lenyap.
Festival Budaya Hipermawa Komisariat Sabbangparu terlaksana atas kerja sama yang baik dengan pihak Pemerintah Kecamatan Sabbangparu dan unsur lainnya yang terlibat. Festival Budaya ini dirangkaikan dengan berbagai kegiatan diantaranya Perlombaan Tradisional berupa bakiak, lari karung, dan lari kelereng yang diikuti oleh peserta didik tingkat Sekolah Dasar se-Kecamatan Sabbangparu.
Selain itu ada lomba Fashion Show TK/PAUD, gerak jalan santai, gerak jalan indah antar SD, SMP, dan SMA sederajat, lomba karaoke antar kepala desa, lomba vokal grup SMP, malam kesenian SMA sederajat, dan pemilihan Ana’ Dara Kallolo Sabbangparu.
Pada malam terakhir sekaligus malam pengumuman lomba ada pementasan dari Hipermawa Komisariat Sabbangparu, yaitu angngaru, tari padduppa, tari empat etnis, perkusi, akustik, musikalisasi puisi, dan lagu solo.
Abdul Rahim sebagai Dewan Senior Hipermawa Komisariat Sabbangparu menyampaikan bahwa kegiatan ini dapat dilaksanakan rutin setiap tahun sebagai pembangkit semangat kebudayaan dan sarana silaturahmi antar senior dan anggota.
Ketua Umum Hipermawa Komisariat Sabbangparu, Herfandi dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara Festival Budaya ini merupakan suatu bentuk pembuktian bahwa mahasiswa tidak hanya pintar demo tapi juga memiliki bakat dan cinta budaya. Semua item pementasan diperankan oleh kader Hipermawa Komisariat Sabbangparu.
“Harapan saya kepada teman-teman semoga kedepannya selalu dapat menjaga kekeluargaan lembaga kita ini,” harapnya.
Ketua Umum Pengurus Pusat Hipermawa, Muh Adam Ashar menyatakan Hipermawa Komisariat Sabbangparu mampu menjadi khazanah budaya dengan melakukan kegiatan-kegiatan seperti ini. Dia yakin dan percaya Hipermawa Komisariat Sabbangparu dapat bersaing di tingkat Kabupaten, Nasional, bahkan Internasional dalam mewujudkan masyarakat Madani.
“Dengan jaringan yang dimiliki baik itu di bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan lainnya akan berusaha diwujudkan bersama,” tegasnya.
