Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Himpunan Mahasiswa Islam Koordinator Tamalate Cabang Makassar melakukan aksi parlemen jalanan di tiga titik yakni, Wisma HmI Cabang Makassar, Kantor Walikota Makassar, dan Kantor DPRD kota Makassar.
“Dasar dari gerakan ini adalah kami menduga penyelewengan anggaran covid 19 di kota Makassar. Indikasi ini timbul karena tidak adanya transparansi anggaran tersebut kepada masyarakat yang dilakukan oleh pemerintah,” ungkap Ilham Darmawan, Ketua HmI Korkom Tamalate.
“749 Milyar lebih anggaran penanganan covid 19 yang dikucurkan untuk pemerintah kota Makassar yang merupakan anggaran terbesar di Indonesia untuk skala kota,” tambahnya.
Melalu aksi yang dilakukan pada Kamis (11/6), HMI Korkom Tamalate menuntut pemerintah kota Makassar baik eksekutif dan legislatif untuk mentransparansikan penggunaan anggaran tersebut.
Hingga akhirnya tujuan aksi mereka dilapangan adalah mengajak PJ Walikota Makassar dan anggota DPRD kota Makassar untuk berdialog secara langsung dan disiarkan live di sosial media dan juga media-media pewarta online lainnya.
“Hasilnya dari aksi di Balai Kota dan juga DPRD kota, kami menyepakati untuk melakukan dialog tersebut secara langsung di hari senin dan bisa disaksikan oleh seluruh masyarakat kota Makassar secara langsung maupun lewat smartphone,” jelas Ilham. (*)