Mau di jenjang SD, SMP, SMA, hingga perkuliahan pun, kalau mendengar kalimat, “Besok akan dilaksanakan ujian tengah semester (UTS)” dari guru atau dosen, maka yang terlintas di pikiran siswa dan mahasiswa ialah langsung panik dan sesegera mungkin mempelajari materi yang akan diujikan besok.
Namanya ujian itu segala sesuatunya emang harus dipersiapkan ya. Pasti malu dan ngerasa bersalah nggak sih pas setelah ulangan selesai dan tahu-tahunya nilai kamu di bawah KKM (kriteria ketuntasan minimal)? Kamu siap-siap deh menerima serangkaian ceramah dari orang tua kamu. Yaa… itu karena bentuk kekesalan mereka terhadap kamu yang mungkin saja kamu belum maksimal dalam belajarnya.
Ngomong-ngomong soal belajar secara maksimal, ada kaitannya nih dengan pemilihan waktu belajar. Kebanyakan dari kamu pasti belajar saat malam hari pas besoknya mau ujian kan? Nah, sistem belajar ini dikenal dengan sistem kebut semalam. Sistem ini dipercaya bisa membuat hafal dan paham materi yang akan diujikan besok. Tapi, apa benar demikian?
Secara logika saja, kalau kamu belajar di malam hari itu pasti sudah tidak fokus. Ini dikarenakan dari pagi hingga sore, pastinya kamu banyak kegiatan dong? Mulai dari sekolah, main ke rumah teman, sampai pergi ke tempat bimbel. Harusnya sih waktu untuk pergi ke tempat bimbel bisa kamu hilangkan. Yaps, pake ruangbelajar deh. Kamu bisa belajar dengan Master Teacher dengan penjelasannya yang menarik menggunakan animasi yang keren lho.
Tuh, coba lihat deh. Siswa-siswi di Padang disarankan oleh kepala sekolahnya untuk mengulang pelajaran di waktu subuh. Kenapa nggak pas malam? Kalau ditelusuri lebih lanjut lagi, terlebih dari sisi medis, mengulang pelajaran yang akan diujikan pada waktu subuh itu ternyata lebih efektif, lho. kok bisa?
Begini, ketika kamu belajar saat waktu subuh, anggaplah sekitar pukul 5 pagi, kamu baru bangun tidur kan tuh? Nah, di saat kamu baru bangun itu otak belum mendapat rangsangan apa pun. Istilahnya masih fresh-lah. Kondisi otak yang seperti itulah sangat baik untuk dimanfaatkan untuk belajar. Otak akan menerima rangsangan dari apa yang kamu baca atau lihat. Dengan demikian, saat ujian waktu paginya, kamu masih hafal dengan apa yang kamu baca waktu subuh tadi.
Lalu bagaimana membiasakan bisa bangun sekitar jam 4 atau jam 5 pagi?
Gampang. Paling nggak ada dua cara utama untuk mencoba memulai belajar di waktu pagi. Pertama, jangan tidur terlalu malam. Apalagi sampai begadang. Nggak perlu tuh nonton drama, atau buka YouTube sampai berjam-jam hanya untuk menonton Lee Dong Wook beradu peran dengan Yoo In-na. Mencoba tidur lebih awal sangat baik supaya kamu bisa bangun lebih awal juga
Kedua, kamu bisa memasang alarm di handphone kamu untuk membantu kamu bangun lebih pagi. Pastikan posisi handphone kamu tidak berada di samping bantal dan atur dengan volume paling tinggi. Ini berguna supaya saat alarm berbunyi kamu tidak langsung mematikannya.
Jadi, kamu sekarang sudah tahu kan waktu yang paling efektif untuk belajar? Mulai sekarang yuk perlahan-lahan ubah waktu belajar kamu yuk. Dengan belajar di waktu pagi memudahkan pemahaman konsep dan tentunya materi yang kamu pelajari akan lebih tepat.