Ini Cara Menghitung Ranking BWF Bulutangkis

Selain itu, BWF menggunakan peringkat dunia pebulu tangkis sebagai salah satu penentu peringkat dunia tim (negara) dan menggunakan peringkat dunia pebulu tangkis untuk menentukan posisi unggulan suatu negara pada turnamen beregu. Berikut ini beberapa aturan dalam menentukan peringkat dunia.

  1. Pebulu tangkis dapat dimasukkan dalam daftar peringkat dunia bila mengikuti setidaknya satu turnamen pada kalender BWF dalam 52 minggu terakhir.
  2. Jika pebulu tangkis mengikuti ≤ 10 turnamen, maka poin yang diperoleh dari seluruh turnamen yang diikuti dalam 52 minggu terakhir diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia. Contohnya poin peringkat dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pada gambar 6. Dalam waktu 52 minggu terakhir, Fajar/Rian tercatat mengikuti 10 turnamen, maka poin dari 10 turnamen diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia.
  3. Jika pebulu tangkis mengikuti > 10 turnamen, maka poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia adalah poin dari 10 turnamen dengan hasil tertinggi dalam 52 minggu terakhir. Contohnya poin peringkat dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo pada gambar 7. Dalam waktu 52 minggu terakhir, Gideon/Kevin tercatat mengikuti 21 turnamen. Poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia “hanya” poin dari 10 turnamen dengan hasil tertinggi (pada gambar diberi tanda titik merah).
  4. Jika dalam 52 minggu terakhir terdapat lebih dari satu turnamen beregu, maka poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia hanya satu yang tertinggi di antara turnamen beregu tersebut. Contohnya poin peringkat dunia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada gambar 8. Ada dua turnamen beregu yang diikuti Ahsan/Hendra, yaitu Badminton Asia Team Championship dan Thomas & Uber Cup. Poin yang diperoleh Ahsan/Hendra dari turnamen Badminton Asia Team Championship lebih tinggi dari turnamen Thomas & Uber Cup. Karena itu, poin dari turnamen Badminton AsiaTeam Championship diperhitungan sebagai poin peringkat dunia.
  5. Pebulu tangkis dengan poin peringkat dunia tertinggi diurutkan sebagai peringkat pertama, satu strip di bawahnya sebagai peringkat kedua, dan seterusnya.
  6. Jika ada lebih dari satu pebulu tangkis memiliki jumlah poin peringkat dunia yang sama, maka pebulu tangkis yang mengikuti lebih banyak turnamen diurutkan pada peringkat yang lebih tinggi. Contohnya poin peringkat dunia ganda campuran Malaysia, Chow Mei Kuan/Lai Pei Jing, dan ganda campuran China, Huang Dongping/Ou Dongni, pada gambar 9. Kedua ganda ini memiliki poin peringkat dunia yang sama. Namun, berhubung Chow/Lai mengikuti turnamen lebih banyak (tiga turnamen) dari Huang/Ou (dua turnamen), maka Chow/Lai diurutkan di peringkat lebih tinggi.
  7. Jika ada lebih dari satu pebulu tangkis memiliki jumlah poin peringkat dunia yang sama dan mengikuti turnamen dalam jumlah yang sama banyak, maka pebulu tangkis ini diurutkan pada peringkat yang sama. Misalnya, ada tiga pebulu tangkis di peringkat delapan dunia, maka urutan pada peringkat dunia adalah sebagai berikut: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 8, 8, 11, 12, dst. Contohnya poin peringkat dunia ganda putri China, juara Australian Open Superseries 2016, Bao Yixin/Chen Qingchen, dan juara Japan Open Superseries 2015, Zhao Yunlei/Zhong Qianxin, pada gambar 10. Kedua ganda ini memiliki poin peringkat dunia dan jumlah turnamen yang sama (satu turnamen). Kedua ganda sama-sama berada diperingkat 101 dunia.
  8. Pada turnamen Kejuaraan Dunia atau turnamen level 2, jika pebulu tangkis mengundurkan diri sebelum bertanding atau mengundurkan diri di tengah pertandingan saat berhadapan dengan pebulu tangkis kompatriot, pebulu tangkis yang mengundurkan diri tersebut tidak mendapatkan poin.
Baca Juga:  Kehidupan Beranjak Dewasa Natarina, Putri Taufik Hidayat

Demikian Cara Menghitung Ranking BWF

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU