Jenis-Jenis Interjection dalam Bahasa Inggris

Interjeksi dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis-jenis berdasarkan fungsi dan makna dari interjection.

Berikut adalah jenis-jenis interjeksi yang umum:

Interjeksi Kejutan atau Keterkejutan: Digunakan untuk mengekspresikan kejutan atau keterkejutan, seperti “Wow!”, “Oh!”, atau “Oh my God!”

Contoh kalimat :

    • Wow! I can’t believe you did that!”
    • “Oh! What a beautiful sunset!”
    • “Oh my God! Did you see that shooting star?”

Interjeksi Kesedihan atau Kekecewaan: Digunakan untuk mengekspresikan kesedihan atau kekecewaan, seperti “Alas!”, “Oh no!”, atau “Oh dear!”

Contoh kalimat :

  • “Alas! The cake I baked fell on the floor.”
  • “Oh no! I missed my train.”
  • “Oh dear! I forgot my keys at home.”

Interjeksi Kegembiraan atau Kemenangan: Digunakan untuk mengekspresikan kegembiraan atau kemenangan, seperti “Hurray!”, “Yippee!”, atau “Yay!”

Contoh kalimat :

  • “Hurray! We won the game!”
  • “Yippee! It’s finally the weekend!”
  • “Yay! I got accepted into my dream school!”
Baca Juga:  Sejarah Dan Keunikan Kepulauan Seribu (Thousand Islands)

Interjeksi Rasa Sakit atau Ketidaknyamanan: Digunakan untuk mengekspresikan rasa sakit atau ketidaknyamanan fisik, seperti “Ouch!”, “Ow!”, atau “Eek!”

- Iklan -

Contoh kalimat :

  • “Ouch! I just bumped my head on the shelf.”
  • “Ow! That hot pan burned my hand.”
  • “Eek! There’s a spider crawling on my leg!”

Interjeksi Persetujuan atau Ketidaksetujuan: Digunakan untuk mengekspresikan persetujuan atau ketidaksetujuan, seperti “Yes!”, “No!”, atau “Absolutely!”

Contoh kalimat :

  • “Yes! Let’s go to the beach this weekend.”
  • “No! I don’t agree with your decision.”
  • “Absolutely! That’s a fantastic idea.”

Interjeksi Berkomunikasi: Digunakan untuk memulai atau mengakhiri percakapan, atau untuk menarik perhatian seseorang, seperti “Hey!”, “Well…”, atau “Excuse me!”

Contoh kalimat :

  • “Hey! How are you doing?”
  • “Well, it’s time for us to leave.”
  • “Excuse me! Could you please pass the salt?”
Baca Juga:  Sejarah Dan Keunikan Hierapolis

Interjeksi Rasa Puas atau Rasa Jijik: Digunakan untuk mengekspresikan rasa puas atau jijik, seperti “Ahh…”, “Yuck!”, atau “Eww!”

Contoh Kalimat :

  • “Hey! How are you doing?”
  • “Well, it’s time for us to leave.”
  • “Excuse me! Could you please pass the salt?”

Interjeksi Bingung atau Tidak Tahu: Digunakan untuk mengekspresikan kebingungan atau ketidakpastian, seperti “Huh?”, “Umm…”, atau “Err…”

Contoh Kalimat :

  • “Huh? I don’t understand what you’re saying.”
  • “Umm… I’m not sure if I can make it to the party.”
  • “Err… I’m not sure how to answer that question.”

Setiap jenis interjeksi memiliki peran dan makna tersendiri dalam berkomunikasi, membantu dalam mengekspresikan berbagai macam emosi dan reaksi dalam percakapan sehari-hari.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU