“Bapak tidak perlu minta maaf, bapak tidak salah justru adit yang salah karena sudah bikin bapak sedih dengan sikap adit, oh iya ulang tahun bapak kali ini sangat spesial karena adit punya 3 kado untuk bapak, yang pertama adit lulus dengan nilai tertinggi, yang kedua jaket baru ini dan yang ketiga masih rahasia bapak sama ibu akan tau jawabannya di acara kelulusan besok,” ucap Adit yang sangat bersemangat.
Keesokan harinya, semua siswa beserta orang tuanya masing-masing sudah berkumpul di aula tempat acara kelulusan Adit. Disana juga sudah terlihat ayah dan ibu Adit.
Acara kelulusan pun berlangsung, kini tiba saatnya pengumuman siswa berprestasi peraih nilai ujian tertinggi, Adit diumumkan sebagai siswa lulusan terbaik yang meraih nilai tertinggi, Adit kemudian dipersilahkan naik ke atas panggung untuk membacakan pidatonya.
“Pertama-tama Adit merasa sangat bersyukur kepada Allah karena adit bisa sampai diposisi ini, Adit juga ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada semua jajaran guru dan teman-teman Adit yang sudah banyak membantu Adit.
Dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk kedua orang tua Adit, dan seluruh orang tua yang ada di luar sana, mungkin selama ini hanya seorang guru saja yang selalu kita anggap sebagai pahlawan pendidikan, tapi dibalik itu semua juga ada kerja keras dari orang tua yang setiap hari rela membanting tulang untuk bisa menyekolahkan anak-anaknya.
Begitu pun dengan orang tuaku, setiap hari mereka bekerja banting tulang tidak kenal lelah hanya agar aku bisa terus bersekolah, aku bukanlah dari keluarga yang berada ayahku hanya seorang tukang ojek dan ibuku hanya berjualan di warung, tapi mereka berdua selalu mengajarkan aku untuk selalu bersyukur, terutama ayah ku, aku memanggilnya bapak.
Sama seperti ayah-ayah lainnya, bapak selalu berusaha untuk mencukupi semua keperluanku, meski kami dari keluarga yang sederhana tapi bapak tidak pernah membuat kami merasa kekurangan apa pun, bapak bekerja setiap hari dia bangun sebelum ayam berkokok berangkat bekerja sebelum fajar terbit dan pulang setelah fajar terbenam, aku tau bapak juga pasti lelah tapi sedikit pun bapak tidak pernah mengeluh.
Pak mungkin sekarang anak mu ini belum bisa berbuat apa-apa untuk membalas semua kebaikan bapak, tapi suatu saat nanti adit janji adit akan jadi orang yang sukses biar bapak sama ibu tidak perlu lagi bekerja keras seperti sekarang.
Dan hari ini untuk pertama kalinya di depan orang banyak Adit ingin bilang kalau Adit sangat bahagia dan bangga punya ayah seperti bapak, bapak adalah ayah terbaik di dunia, Pak selamat ulang tahun Adit sayang banget sama bapak, dan adit sangat bersyukur karena sudah terlahir sebagai anak bapak dan ibu.”
