Kebiasaan Sehari-Hari yang Bisa Merusak Otak

Kebiasaan Sehari-Hari yang Bisa Merusak Otak. Otak merupakan organ vital yang sangat penting dalam tubuh manusia. Oleh karena itu, perlu dan harus berhati-hati dalam menjaganya. Fungsinya bisa saja menurun akibat hal buruk atau kebiasaan sehari-hari yang merusak otak.

Menjaga otak tetap sehat dan kinerjanya selalu maksimal dinilai sama penting seperti halnya memelihara organ tubuh lainnya.

Dilansir dari berbagai sumber, para ilmuwan menuturkan bahwa ada beberapa kebiasaan atau perubahan gaya hidup yang pengaruhnya cukup besar terhadap kerusakan otak, sebagai berikut.

1. Konsumsi obat-obatan

Merujuk Webmd, jenis obat-obatan tertentu seperti antidepresan trisiklik, hingga antihistamin yang dijual bebas, dapat memblokir aksi asetilkolin.

Senyawa asetilkolin ini merupakan bahan kimia otak yang berperan penting dalam proses pembelajaran serta memori.

Hasil studi menemukan bahwa konsumsi obat-obatan tersebut dalam jumlah tinggi dan jangka panjang, sangat berisiko terhadap peningkatan demensia.

2. Kurang terpapar sinar matahari

Terlalu sering berada di ruangan redup yang tidak mendapat pencahayaan cukup dari sinar alami seperti matahari, ternyata memiliki sejumlah dampak buruk bagi kesehatan.

Baca Juga:  Apakah Penyakit Lupus Berbahaya? Simak Penjelasannya

Beberapa di antaranya yaitu memperlambat kinerja otak, depresi, gangguan sistem saraf, hingga risiko penyakit jantung.

Para peneliti merekomendasikan agar Anda mencoba menyempatkan diri berada di ruang terbuka yang terpapar matahari pagi untuk membantu menjaga fungsi otak tetap baik.

- Iklan -

3. Kurang tidur

Kurang tidur dapat menyebabkan beberapa masalah seperti rasa kantuk ekstrem di siang hari, depresi, hingga gangguan memori yang sistemnya berada di otak.

Akibat kurang tidur akan memengaruhi hippocampus, yakni bagian kecil di otak yang berperan penting dalam mengingat informasi baru dan menghubungkan emosi ke dalam ingatannya.

Apabila kebiasaan buruk ini terus dilakukan maka secara perlahan kemampuan sel-sel otak bisa menurun.

4. Konsumsi makanan tinggi gula

Selain meningkatkan peluang obesitas, konsumsi makanan tinggi gula secara berlebihan termasuk kebiasaan yang merusak otak yang kerap tak disadari.

Kadar gula tinggi dalam tubuh dapat mengganggu penyerapan protein dan nutrisi, sehingga ikut menghambat pertumbuhan otak.

Baca Juga:  4 Cara Mudah Bentuk Bokong, Lakukan 5 Menit Sebelum Tidur

Hal itu disebabkan oleh faktor malnutrisi yang pada akhirnya suplai nutrisi ke otak juga menjadi defisit.

5. Memakai earphone bervolume tinggi

Mendengarkan musik dengan volume tinggi dengan earphone atau headphone dapat merusak kemampuan pendengaran secara permanen.

Tak hanya itu, kebiasaan tersebut bisa mengakibatkan beberapa masalah otak seperti kehilangan memori dan kerusakan jaringan otak di masa mendatang.

Otak adalah satu-satunya organ yang membutuhkan upaya untuk memahami apa yang dikatakan di sekitar. Jika Anda memberikan tekanan berlebih pada otak, itu akan merusaknya.

6. Melewatkan sarapan

Selalu melewatkan sarapan pagi ternyata cukup berpengaruh bagi kesehatan otak karena organ tersebut tidak memperoleh nutrisi.

Beberapa penelitian menyatakan bahwa anak-anak yang suka membiasakan diri sarapan sebelum beraktivitas, memiliki prestasi baik di sekolah.

Selain itu 80 persen dari otak merupakan air, sehingga jika Anda kekurangan cairan maka dampaknya jadi lebih sulit berkonsentrasi sebab hilang fokus.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU