Kelas Menulis Kisah, Bersama Institute Hadirkan Penulis Best Seller Panglima Damai Poso

Khoirul Anam, aktifis lintas iman yang juga penulis buku Best Seller, Muhammad Adnan Arsal, Panglima Damai Poso, hadir sebagai pemateri dalam Kelas Menulis Kisah yang dilaksanakan oleh Bersama Institute.

“Menulis itu membuat kita bahagia,” ujar Anam saat mengawali Kelas Menulis Kisah yang dihadiri oleh mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Makassar itu.

Lebih lanjut, Anam yang hadir di Makassar dalam rangka diskusi bukunya tersebut mengingatkan bahwa menulis kisah sesungguhnya berangkat dari berbicara. Seorang yang menulis kisah harus mampu memilih diksi yang tepat dan juga fakta penting yang menarik untuk diceritakan ke pada pembaca.

Baca Juga:  Gerakan "Sahabat Nasional", Bantu Siswa Tak Mampu dan Berdayakan Lansia

Sebagai seorang penulis, Anam juga mengingatkan bahwa seorang penulis boleh saja salah namun tidak boleh berbohong.

Menyinggung bukunya, Anam menyebutkan bahwa buku tersebut ditulis sebagai upaya menunjukkan betapa pentingnya dialog dalam sebuah konflik. Anam menjelaskan bahwa konflik Poso dapat menjadi contoh tentang konflik yang dapat diselesaikan dengan jalan dialog.

Baca Juga:  Komunitas MDM, Wujudkan Kepedulian dan Selamatkan Nyawa

“Konflik, mau besar atau kecil, tidak akan selesai dengan kekerasan. Pungkasnya.

Para peserta kelas menulis kisah yang dilaksanakan di KOBA KopiBatas tersebut sangat antusias mengikuti pelatihan. Pada pelatihan kali ini, para peserta tidak hanya diajarkan tentang dunia kepenulisan namun juga diajak langsung untuk mencoba praktik menulis oleh fasilitator.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU