Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone, kembali menunjukkan keunggulannya dengan memboyong empat medali emas di ajang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2019 yang diselenggarakan di MAN 2 Model Makassar, Kamis (16/8/2019).
Hal tersebut sesuai dengan harapan Kepala Kantor (Kakan) Kemenag Kabupaten Bone Dr H Wahyuddin Hakim MHum.
Dr H Wahyuddin Hakim senantiasa bersinergi, terus mendorong dan berupaya semaksimal mungkin, berdoa, dan menyemangati jajarannya. Hal itu seirama dengan jargon “Saya Harus Juara”, merupakan untaian kata yang selalu disampaikan Kakan Kemenag Bone kepada Kepala Seksi Pendidikan Madrasah dan seluruh pendidik dan tenaga kependidikan madrasah se Bone.
Alhasil, siswa-siswi asal Bone berhasil merebut empat juara satu dan berhak mewakili Sulawesi Selatan di ajang KSM tingkat Nasional tahun 2019 di Manado. Selain rebut juara satu, Bone juga dapatkan juara dua, tiga dan harapan satu hingga dinobatkan menjadi juara umum.
Adapun deretan prestasi yang diraih Kontingen Bone yakni juara I IPS, juara I Kimia, juara I Geografi, juara I, juara II Ekonomi, juara II Geografi, juara III Biologi dan harapan I IPA.
“Saya bersyukur karena melalui prestasi ini harapan kami untuk menyadarkan siswa bahwa penguasaan Iptek akan mengantarkan pada pemahaman agama yang lebih menyeluruh dan lengkap dan pemahaman terhadap kecerdasan intelektuan anak harus diimbangi dengan kekuatan iman terpenuhi. Kami selalu mengingatkan bahwa Iman dan ilmu tidak dapat dipisahkan seperti dua sisi mata uang,” kata Dr H Wahyuddin Hakim kepada FAJAR PENDIDIKAN, Jumat (16/8/2019), malam.
Lebih lanjut, mantan Kepala Seksi Kurikulum dan Evaluasi Bidang Pendidikan Kanwil Kemenag Provinsi Sulsel ini, mengatakan, Iman dan ilmu, keduanya harus dimiliki oleh seseorang agar bisa menjadi pribadi yang cerdas. Kecerdasan itulah yang terintegrasi dalam kompetisi ini.
“Kami juga menyadari bahwa prestasi anak madrasah di Bone dalam ajang KSM tingkat provinsi ini berdampak positif terhadap semangat mereka dalam menempuh pendidikan di madrasah,” tutupnya.
Reporter: Abustan