Kerja Sama XL, UIN Alauddin Salurkan Ribuan Paket Kuota Buat Mahasiswa

FAJARPENDIDIKAN.co.id – UIN Alauddin Makassar kembali menerima bantuan paket kuota internet sebanyak 10ribu kartu dari PT XL Axiata Tbk yang akan disalurkan ke tiap fakultas masing-masing sebanyak 1000 kartu.

Kartu kuota internet ini mulai dibagikan pada Kamis (10/9) kepada pegawai, dosen, dan terutama mahasiswa untuk memenuhi keperluan kuliah jarak jauh selama pandemi Covid-19.

Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan dan Kerjasama (AAKK) UIN Alauddin Dr Hj Yuspiani sangat mengapresiasi  kepedulian XL Axiata dalam mendukung perkuliahan online di masa pandemi Covid-19.

Menurutnya, kuota/paket internet merupakan permasalahan utama yang dihadapi mahasiswa pada pembelajaran daring.

Baca Juga:  Tenaga Vokasi Farmasi: Siapa dan Apa Perannya Dalam Dunia Farmasi

“Kerjasama kampus dengan XL Axiata diharapkan dapat meringankan beban pelaksanaan pembelajaran daring sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan tetap mempertahankan kualitas pendidikan,” paparnya.

Wakil Rektor Bidang Kerjasama UIN Alauddin Makassar Dr Kamaluddin Abunawas menyampaiakan, pembagian kartu internet ini akan disalurkan melalui masing-masing Wakil Dekan 3 setiap Fakultas, dan mengutamakan pengurus lembaga kemahasiswaan serta mahasiswa dalam proses penyelesaian studi.

Dr Kamaluddin menambahkan, bantuan seperti ini sangat dibutuhkan oleh mahasiswa dalam proses perkuliahan dan penyelesaian studi.

“Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan tepat sasaran, dan membantu dalam proses belajar mengajar daring sehingga bisa berjalan secara efektif efisien,” harapnya.

Baca Juga:  Yapis Kunjungi Unifa, Perkuat Kerja Sama Pascasarjana

Sekadar diketahui, kartu internet ini terdiri dari 15 GB data untuk kuota conference yang bisa digunakan untuk mengakses aplikasi dalam proses pembelajaran jarak jauh seperti microsoft teams, zoom, google meet, google hangout, serta google classroom.

- Iklan -

Sementara 15 GB lainnya untuk kuota edukasi yang berlaku selama dua bulan. Selanjutnya, kuota 15GB lainnya merupakan kuota edukasi, yang bisa dipakai untuk mengakses aplikasi-aplikasi yang menyediakan bahan pendukung kuliah seperti udemy, ruang guru, zenius, dan sekolahmu.

Kuota ini juga bisa dipergunakan untuk mendapatkan materi belajar yang disediakan Rumah Belajar Kemendikbud. (*)

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU