Ketahui Keutamaan dan Niat Puasa Rajab Tahun 2022

Bulan Rajab merupakan satu dari bulan yang paling ditunggu-tunggu umat muslim. Di bulan istimewa ini, umat muslim dianjurkan untuk meningkatkan ibadah pada Allah SWT seperti salat, puasa, shalawat, dan memperbanyak istighfar.

Tidak hanya itu, pada bulan ini semua perbuatan akan dilipatgandakan. Perbuatan baik akan dilipatgandakan pahalanya, pun dengan dosa, akan digandakan ganjarannya.

Melansir dari NU Online, Senin, 7 Februari, Rasulullah SAW juga menyampaikan bahwa bulan Rajab adalah bulannya Allah SWT, sedangkan bulan Sya’ban adalah bulannya Rasulullah, sementara bulan Ramadhan adalah bulannya umat Muhammad.

Rasulullah juga menegaskan bahwa setiap muslim yang menjalankan puasa sehari di bulan Rajab murni karena Allah, akan selalu mendapatkan ridha Allah dan dijanjikan memperoleh surga-Nya.

Jika Anda bermaksud untuk menambah amalan di bulan Rajab melalui berpuasa, berikut bacaan niat puasa Rajab yang mudah dihafalkan.

NAWAITU SHOUMA GHADIN AN ADA-I SUNNATI ROJABA LILLAHI TAALA

Artinya: Aku berniat puasa sunah Rajab besok hari karena Allah Taala.

Apabila nanti malam terlupa untuk mengucapkan bacaan niat puasa Rajab, dapat membaca pada hari Selasa pagi sebelum zuhur tiba, yaitu

NAWAITU SHOUMA HAZAL YAUMI AN ADA-I SUNNATI ROJABA LILLAHI TAALA

- Iklan -

Artinya: Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah Taala.

Perlu diketahui, ada banyak keutamaan yang bisa Anda dapatkan jika menjalankan puasa Rajab, seperti;

Baca Juga:  Langkah Jupiter Menggapai Aquarius Desember 2024

Dosa-dosa terampuni

Keutamaan puasa di bulan Rajab yaitu diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT. Allah maha pengampun, namun pengampunan dosa di bulan Rajab lebih mustajab. Sebagaimana telah disampaikan dalam salah satu hadis yaitu:

Nabi Muhammad SAW bersabda: Bulan Rajab adalah bulan permohonan pengampunan bagi umatku, maka hendaklah mereka memperbanyak istighfar di dalamnya. Yakni: Astaghfirullaha Wa Atuubu Ilaihi (Aku mohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya).

Jika Anda bermaksud untuk menambah amalan di bulan Rajab melalui berpuasa, berikut bacaan niat puasa Rajab yang mudah dihafalkan.

NAWAITU SHOUMA GHADIN AN ADA-I SUNNATI ROJABA LILLAHI TAALA

Artinya: Aku berniat puasa sunah Rajab besok hari karena Allah Taala.

Apabila nanti malam terlupa untuk mengucapkan bacaan niat puasa Rajab, dapat membaca pada hari Selasa pagi sebelum zuhur tiba, yaitu

NAWAITU SHOUMA HAZAL YAUMI AN ADA-I SUNNATI ROJABA LILLAHI TAALA

Artinya: Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah Taala.

Perlu diketahui, ada banyak keutamaan yang bisa Anda dapatkan jika menjalankan puasa Rajab, seperti;

Dosa-dosa terampuni

Keutamaan puasa di bulan Rajab yaitu diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT. Allah maha pengampun, namun pengampunan dosa di bulan Rajab lebih mustajab. Sebagaimana telah disampaikan dalam salah satu hadis yaitu:

Baca Juga:  Prediksi Zodiak Jumat, 20 Desember 2024: Kejutan untuk Libra, Scorpio, dan Sagitarius

Nabi Muhammad SAW bersabda: Bulan Rajab adalah bulan permohonan pengampunan bagi umatku, maka hendaklah mereka memperbanyak istighfar di dalamnya. Yakni: Astaghfirullaha Wa Atuubu Ilaihi (Aku mohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya).

Jembatan masuk surga

Setiap orang muslim yang menunaikan ibadah puasa Rajab akan mendapatkan kemuliaan di sisi Allah SWT. Hal ini sebagaimana yang telah disebutkan dalam salah satu hadis, yang artinya:

Anas bin Malik, dia berkata bahwa Nabi Saw bersabda : Sesungguhnya di Surga ada suatu sungai bernama Rajab, warnanya lebih putih dari susu, rasanya lebih manis dari madu. Barang siapa berpuasa sehari dalam bulan Rajab, maka akan diberi minum oleh Allah dari sungai itu. (HR. Bukhori dan Muslim).

Waktu yang baik untuk berdoa

Keutamaan lain dalam berpuasa Rajab yakni, mudah dikabulkan doanya oleh Allah SWT. Di bulan penuh rahmat ini sangat dianjurkan bagi umat muslim untuk memperbanyak zikir dan doa di waktu yang mulia agar doa yang dipanjatkan lebih mudah dikabulkan Allah, jika apa yang Anda inginkan memang sudah jadi takdir Anda dan kehendak Allah.

Rasulullah pernah ditanya, Berpuasa pada bulan apakah yang lebih baik selain bulan Ramadan? Beliau menjawab: Berpuasalah pada bulan Allah, yakni bulan yang tuli. Dalam riwayat lain dikatakan bulan yang melimpah.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU