Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Kepercayaan masyarakat kepada Universitas Bosowa (Unibos) semakin meningkat. Hal itu terbukti dengan membludaknya pendaftaran calon mahasiswa baru tahun 2019.
Tercatat kurang lebih 4.837 pendaftar namun yang diterima hanya 1.518 untuk jenjang pendidikan strata satu, 163 untuk jenjang pendidikan strata dua dan sembilan orang pada jenjang pendidikan strata tiga yang merupakan tahun pertama penerimaan mahasiswa baru.
“Karena itu kami menyampaikan selamat atas keberhasilan anda untuk melampaui pesaing yang ketat dan meraih kesempatan untuk belajar di Universitas Bosowa yang disingkat Unibos. Kalau bahasa bebasnya itu, persatuan bos-bos. Jadi kalau ingin menjadi bos, masuklah di Unibos,” ujar Rektor Unibos Prof Saleh Pallu dalam sambutannya disambut tepuk tangan yang meriah dari mahasiswa baru, jajaran pimpinan Unibos serta tamu undangan yang memadati Gedung Balai Sidang 45. Rabu, 4 September 2019.
Lebih lanjut, Rektor menyebutkan pada awal tahun 2019, berdasarkan pemeringkatan Kemenristekdikti, Unibos sebagai universitas swasta berada pada peringkat Top Indonesia 107 LLDikti wilayah sulawesi. Dan peringkat 1 universitas swasta di wilayah Makassar.
“Jadi kita semua harus menyadari bahwa wajib menjaga dan melakukan upaya untuk tumbuh kembangkan agar selalu unggul di berbagai ajang kompetisi dan sesuai dengan visi misi Unibos yaitu: menjadi universitas yang unggul, entrepreneurship, teknologi informasi, tokoh nasional dan berwawasan global,” terang Rektor Unibos
Sehubungan dengan itu, kata Rektor Unibos, membagi waktu menjadi faktor yang penting bagi seluruh mahasiswa Unibos untuk melakukan proses pembelajaran secara utuh termasuk kegiatan-kegiatan ekstrakuliker yang terstruktur dan yang terpercaya.
Lembaga mahasiswa Unibos bekerjasama dengan unit-unit kegiatan mahasiswa dan organisasis kemahasiswaan melaksanakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kedewasaan dan kemandarian mahasiswa.
“Dengan demikian para mahasiswa diminta secara aktif untuk mengikuti kegiatan kemahasiswaan,” ucapnya.
Rektor Unibos juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang turut membantu proses pembelajaran baik secara langsung maupun tidak langsung.
“Bantuan dari masyarakat dalam mendukung kegiatan-kegiatan kemahasiswaan harus dihargai,” katanya.
“Agar kewajiban kita dapat dilaksanakan, kami berharap dapat membangun karakter muda yang bekerja secara kolektif, inovatif dengan baik dan sungguh-sungguh tanpa melanggar rambu-rambu , norma maupun aturan yang berlaku. Negara kita membutuhkan para pencipta karya, bukan para pembeli karya,” tegasnya.
Selanjutnya pada acara penyambutan maba ini turut disaksikan MoU kerjasama Rektor Unibos dan Universitas Pertahanan Jakarta.
Di kegiatan ini juga menjadi pembuka Basic Character and Study Skill (BCSS) 2019 dengan tema “Membangun Karakter Muda yang Kreatif, Inovatif dan Mandiri dalam Bingkai Keberagaman”.
BCSS ini diisi dengan beberapa pemateri termasuk Pangdam Kodam XIV Hasanuddin, Wakil Rektor III Universitas Pertahanan, dan Kepala LLDikti Wilayah IX Sulawesi. Prof. Saleh Pallu,M.Eng menambahkan tahun ini mulai mempublish bahwa Unibos merupakan Smart Campus dengan tagline Anti Hoax, Anti Plagiarisme, Anti Radikalisme, Anti Narkoba, Anti Intoleran dan Anti Asap Rokok. (FP)