Lima hari Kedepan Fatma Ikuti Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan

Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi mengikuti pembekalan kepemimpinan pemerintahan dalam negeri yang digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) gelombang 3 dan 4 melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Pusat Pengembangan Kompetensi Pemerintahan Dalam Negeri.

Kegiatan ini digelar selama lima hari kedepan. Terhitung hari ini Senin (13/8/21). Pembekalan ini digelar secara virtual.

Selama pembekalan Fatma akan menerima banyak materi. Diantaranya, kepemimpinan dan etika pemerintahan, sistem pemerintahan indonesia, Isu strategis otoda, pencegahan dan pemberantasan korupsi, hubungan kepala daerah dan DPRD.

- Iklan -

“Kegiatan ini sangat bermanfaat buat saya sebagai wakil walikota makassar agar tugas saya bisa lancar kedepan. Dan juga sekaligus dapat mendukung, membantu dan mengimbangi pak Wali Kota Makassar. Ini disebut kerjasama tim yang baik dalam membangun Kota Makassar dua kali tambah baik,” ucap Fatma.

Baca Juga:  SMK Negeri 3 Soppeng Resmikan Gedung Teaching Factory: Langkah Inovatif Menuju Masa Depan

Kegiatan Pembekalan Kepemimpinan kali ini diikuti sebanyak 4 (empat) angkatan dan Bupati/Wali kota dan Wakil Bupati/Wakil Wali kota non petahana sebanyak 214 (dua ratus empat belas) orang.

Dibuka langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian. Tito berharap kepada seluruh peserta agar bisa memanfaatkan jabatan yang singkat tersebut.

- Iklan -
Baca Juga:  Musyawarah II ITMI Sulsel, Ini Pesan PJ Gubernur

“Bekerja secara maksimal. Belajar dengan baik. Selama pembekalan ini kami harap para peserta fokus dan menyimak materi yang disajikan,” ujar Tito dalam sambutannya.

Tito juga mengingatkan bonus demografi yang akan didapat Indonesia. Indonesia memiliki laju pertumbuhan penduduk yang cepat. Kedepan akan banyak anak muda. Keberadaannya harus disalurkan.

“Maka harus dibuat lapangan pekerjaan. Namun akan menjadi bencana demografi jika tidak ada lapangan pekerjaan. Jika hal tersebut terjadi maka akan timbul masalah sosial dan keamanan,” pungkasnya. (*)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU