Maba FKM Unhas Terima Materi Departemen Biostatistik & Materi Departemen Epidemiologi di PKKMB 2022

Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) 2022. Kamis 18 Agustus 2022.

Para mahasiswa baru mengikuti pemberian materi pengenalan Departemen Biostatistik/KKB yang dibawakan oleh Prof Dr Stang, Drs MKes.

Departemen Biostatistik/KKB berfokus pada pengolaan data kesehatan/statistik, ada pun beberapa mata kuliah yang akan dipelajari pada departemen ini salah satunya yaitu manajemen data.

Departemen ini terbagi menjadi dua yaitu Biostatistik/KKB dan kesehatan reproduksi.

Semua ilmu kesehatan mempelajari statistik sebab merupakan ilmu umum.

“Di FKM, dari semester 1-4 mata kuliah hampir sama. Di semester dua, mata kuliah biostatistik akan dipelajari sebagai mata kuliah umum yang disebut dengan Biostatistik Deskriptif dan Dasar Kependudukan dan KB masing-masing sebanyak 2 sks,” terang Prof Stang.

Kedua mata kuliah tersebut menjadi pertimbangan untuk memasuki Biostatistik. Pada semester tiga terdapat mata kuliah Biostatistik Inferensial dan Dasar kespro KIA.

Baca Juga:  Unifa Siap Berkontribusi dalam Penguatan SDM Sektor Transportasi Udara

Semester empat terdapat mata kuliah Manajemen Data. Lalu semester lima akan memasuki pemilihan jurusan atau peminatan Biostatistik sehingga mata kuliah wajib akan menyangkut mengenai materi-materi statistik dan kesehatan reproduksi baik remaja maupun lansia, serta manajemen pelayanan dasar kespro.

Selanjutnya Materi Departemen Epidemiologi yang dibawakan oleh Dr Wahiduddin, SKM MKes dan Prof Dr drg Andi Zulkifli, MKes.

- Iklan -

Departemen Epidemiologi yaitu salah satu departemen yang ada di prodi kesehatan masyarakat yang mempelajari distribusi (penyebaran);

Frekuensi (jumlah/angka/persentase), dan determinan (penyebab) penyakit/masalah kesehatan pada suatu penduduk.

Departemen ini sendiri terbentuk pada tahun 1983.

Epidemiologi berfungsi untuk mendiagnosis atau menganalisis faktor risiko masalah kesehatan yang ada di masyarakat.

Departemen epidemiologi terdiri dari 32 SKS, dimana terdapat 16 mata kuliah yang akan diajarkan.

Baca Juga:  Bupati Barru Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Masjid Annur Latappareng

16 mata kuliah tersebut yaitu 4 mata kuliah umum (Dasar Epidemiologi, Surveilans Kesehatan Masyarakat, Epidemiologi Penyakit Menular, dan Epidemiologi Penyakit Tidak Menular).

Ada pun 12 mata kuliah lainnya yaitu mata kuliah yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa yang memilih departemen epidemiologi.

Selain itu, terdapat 5 mata kuliah pilihan yaitu HIV/AIDS, Investigasi Wabah, Epizootik, Isu Terkini Epidemiologi, dan Sistem Informasi Geografis (SIG) Kesmas.

Adapun persyaratan untuk masuk pada Departemen Epidemiologi yaitu dengan nilai minimal B+ pada mata kuliah Dasar Epidemiologi dan Surveilans Kesmas.

Pada materi ini, dijelaskan pula mengenai lembaga yang ada di Departemen Epidemiologi yaitu Himapid (Himpunan Mahasiswa Epidemiologi).

Selain itu, adapula prospek kerja seorang epidemiologi yaitu instansi kesehatan (Kemenkes & PKM), dosen dan peneliti, konsultan & data analysit, lembaga kesehatan (lsm), dan lain-lain.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU