FAJARPENDIDIKAN.co.id – Dinas Kesehatan Kabupaten Majene melaksanakan kegiatan yang disebut Pembentukan Forum Kader Pemberdayaan Masyarakat dan Penguatan Kader dengan melibatkan 1 Pengelola Promosi Kesehatan, 1 Pengelola Gizi dan 2 Orang Perwakilan Kader Pilihan dari 11 Puskesmas yang ada di Kabupaten Majene yakni Puskesmas Banggae I, Puskesmas Banggae II;
Puskesmas Lembang, Puskesmas Totoli, Puskesmas Pamboang, Puskesmas Sendana I, Puskesmas Tammero’do, Puskesmas Sendana II, Puskesmas Salutambung, Puskesmas Ulumanda, dan Puskesmas Malunda.
Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari pada Senin-Selasa, 27-28 September 2021 bertempat di Aula Wisma Zikra dan dilanjutkan di Aula Kelas Banggae LPMP Kabupaten Majene Sulawesi Barat.
Kegiatan ini bertujuan untuk menggalang kebersamaan antar kader pengelola posyandu dan petugas kesehatan yang terlibat secara aktif dalam peningkatan kemampuan pengelolaan posyandu dalam melaksanakan tugas penggerak dan pemberdayaan masyarakat serta mampu mengimplementasikan peran dan fungsi kader posyandu, menginventarisasi jumlah kader posyandu serta sarana dan prasarana posyandu.
Kegiatan Penyuluhan ini diikuti 50 Peserta yaitu Pengelola Promosi Kesehatan, Pengelola Gizi dan Kader Pilihan, Kemudian di koordinir secara langsung Oleh Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Majene bersama dengan mahasiswa magang PKIP FKM Unhas, Nadhilah A. Mubarak.
Kegiatan ini dihadiri oleh dr H Rakhmat selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majene, Najibah Bahit Fattah selaku Camat Banggae Timur;
Hj Najma Andi Syukri selaku Ketua Tim Penggerak-PKK Kabupaten Majene, Hj. Wirdaningsih,SKM selaku Kabid Kesehatan Masyarakat;
Nur Aliah,S.Kep,Ns selaku Kasi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, dan kegiatan ini resmi di buka oleh Ibu Ketua Tim Pengerak-PKK Kabupaten Majene.
“Seperti kita ketahui bersama bahwa Posyandu atau Pos Pelayanan Terpadu merupakan salah satu lembaga kemasyarakatan di desa/kelurahan yang berfungsi sebagai Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang di kelola dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majene.
“Kami selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Majene berharap forum kader posyandu ini mampu menjadi wadah untuk menyampaikan aspirasi kader posyandu terkait permasalahan posyandu di Kabupaten Majene dan juga dalam mengkoordinasikan pelaksanaan program-program yang terakit dengan pengembangan posyandu di Kabupaten Majene, termasuk kerjasama dengan pihak-pihak yang perhatian terhadap posyandu di Kabupaten Majene,” jelas Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Majene.
Metode yang dilakukan dalam pelaksanaannya Ceramah, Brain Storming, Tanya Jawab dan Diskusi dengan materi yang disampaikan pada kegiatan tersebut adalah Penguatan dan Pengembangan kader pemberdayaan masyarakat di posyandu,Penjelasan tentang SDITK,SIP (Sistem Informasi Posyandu) dan pembentukan forum kader pemberdayaan masyarakat yang di SK oleh Bapak Bupati Kabupaten Majene.
Setelah mengikuti Kegiatan Pembentukan Forum Dan Penguatan Kader Pemberdayaan Masyarakat, diharapkan agar kader posyandu bisa menjadi salah satu sarana untuk meningkatkan layanan kesehatan dan sosial dasar, yang diselenggarakan dari, oleh dan bersama untuk masyarakat.
