Mahasiswa Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) II, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) Posko 18 melakukan intervensi pembagian Tablet Tambah Darah (TTD) di Desa Bontokassi, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar.
Kegiatan yang ditujukan pada remaja putri dan ibu hamil ini dilakukan selama empat hari, yakni tanggal 10-13 Januari 2022.
Kegiatan ini dilakukan dengan metode door to door ke rumah warga.
Pembagian TTD ini bertujuan untuk mencegah terjadinya anemia pada ibu hamil dan remaja putri.
Anemia merupakan salah satu penyebab kejadian stunting pada balita. Terdapat 5 desa dari 6 desa di wilayah kerja Puskesmas Bontokassi yang merupakan lokus stunting, termasuk Desa Bontokassi.
Masyarakat menyambut baik dan menilai positif kegiatan ini. Respons masyarakat sangat baik dan antusias.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Semoga dengan adanya kegiatan pemberian TTD ini kami dapat memiliki kesehatan yang lebih baik,” harap salah seorang warga.
Total sasaran yang diberikan TTD dalam kegiatan ini sebanyak 21 orang, yang terdiri dari 3 orang ibu hamil dan 18 orang remaja putri. Setiap sasaran diberikan tablet tambah darah sebanyak 4 butir. Tablet tambah darah yang dibagikan disiapkan oleh Puskesmas Bontokassi.
Penanggung jawab program gizi pada Puskesmas Bontokassi, Hasni, menyatakan bahwa pihak Puskesmas beserta kader kesehatan di Desa Bontokassi sangat terbantu dengan kehadiran mahasiswa PBL II FKM Unhas.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada mahasiswa yang telah membantu membagikan tablet tablet tambah darah kepada sasaran.
Adanya bantuan dari mahasiswa PBL II FKM Unhas dalam kegiatan ini menjadikan pembagian TTD kepada sasaran menjadi lebih mudah dan lebih efektif,” ucap Hasni.
Sementara itu, dosen supervisor PBL II Posko 18, Muhammad Rachmat, mengharapkan agar kegiatan mahasiswa PBL II FKM Unhas senantiasa dikoordinasikan dengan pihak Puskesmas.
“Kolaborasi bersama pihak Puskesmas setempat akan membuat pelaksanaan kegiatan menjadi lebih baik. Mahasiswa juga akan terpapar lebih dini mengenai program dan kegiatan Puskesmas,” tutup Muhammad Rachmat.
 II, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) Posko 18 melakukan){kind=link}