Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id– Iware Batik kembali mempersembahkan Virtual Ideas Hackaton Internasional Competition yang berkolaborasi dengan UNESCO. kompetisi ini dilaksanakan dari tanggal 3-29 Oktober 2021 yang melibatkan 926 peserta dari 33 universitas di seluruh Indonesia.
Iware Batik adalah salah satu website dan aplikasi seluler bebasis AI (Android / Ios), yang didanai oleh Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan dan USI UNESCO Chair. Iware Batik dibuat untuk mengenalkan kekayaan batik Indonesia dan destinasi pariwisata Indonesia terutama kepada masyarakat dunia.
Rangkaian kegiatan akan diawali dengan pengumuman delegasi universitas pada tanggal 3-6 Oktober yang di lanjutkan dengan koordinasi teknikal pada tanggal 6-7 Oktober dan proses mentoring pada tanggal 11-12 Oktober 2021.
Kegiatan lanjutan akan dilaksanakan Jumat 15 Oktober 2021 yang dilakukan secara online, mempresentasikan fitur baru yang ditelah dibuat dengan menambahkan video untuk lebih memperjelas isi dari ide yang telah di buat, kemudian untuk Babak final akan dilaksanakan tanggal 29 Oktober 2021 setelah babak pertama selesai di umumkan.
“Lomba ini diikuti oleh seluruh perguruan tinggi di Indonesia yang diawali dengan kegiatan workshop pada tanggal 18 september 2021 dan dilanjutkan dengan sesi selanjutnya yaitu menjawab essay yang di ikuti 50 Mahasiswa dari 4 Prodi Fakultas Ekonomi dan Ilmu-Ilmu Sosial Universitas Fajar”,ungkap Andi.
Febriana Tamrin, S. S.,M. Hum selaku Ketua Prodi Sastra Ingris “Dari 50 Mahasiswa yang ikut ada 5 mahasiswa yang berhasil lolos dan menuju ke babak putaran pertama yaitu membuat ide Fitur Baru untuk aplikasi Iware Batik dengan menentukan jenis dan nama
batik apa yang sedang di gunakan. Kelima Mahasiswa yang berhasil lolos tersebut di antaranya 1 mahasiswa berasal dari Prodi Sastra Ingris dan 4 lainnya berasal dari Prodi Akutansi”, tambahnya.
Competisi ini di sangat di sambut baik seluruh mahasiswa Universitas Fajar khususnya Fakultas Ekonomi dan Ilmu-Ilmu Sosial dan diharapkan dapat menjadi kegiatan yang bersifat positif dan menambah kreatifitas serta edukasi mengenai budaya Indonesia khususnya Batik dan Pariwisata.
